Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Giliran Cavani Kritik FIFA soal Sanksi Suarez

Kompas.com - 23/07/2014, 19:42 WIB
Ary Wibowo

Penulis

PARIS, KOMPAS.com - Striker Paris Saint-Germain (PSG), Edinson Cavani, menilai sanksi FIFA untuk bomber anyar Barcelona, Luis Suarez, terlalu berat. Menurutnya, FIFA melakukan kesalahan saat menjatuhkan sanksi tersebut.

FIFA menjatuhkan sanksi kepada Suarez berupa larangan tampil dalam sembilan laga internasional, larangan terlibat dalam semua kegiatan sepak bola selama empat bulan, larangan masuk stadion mana pun selama empat bulan, dan denda sebesar 100.000 franc Swiss (Rp 1,4 miliar).

Bahkan, Barcelona pun tidak diizinkan mengenalkan Suarez kepada media dan fans di Camp Nou. Suarez menerima sanksi itu karena tindakannya menggigit bek Italia, Giorgio Chiellini, pada pertandingan Grup D Piala Dunia, di Estadio Das Dunas, Natal, Selasa (24/6/2014).

"Aku yakin bahwa Suarez telah membuat kesalahan dan hukuman itu tepat, tetapi sanksi itu bukan salah satu hal yang tepat," ungkap Cavani.

"Dia telah dikeluarkan dari Piala Dunia dan bahkan dari stadion sepak bola. Tidak ada pesepak bola manapun yang bisa diperlakukan seperti itu. Sanksi tersebut terlalu keras," katanya.

"Selain itu, apa yang sudah dilakukan Suarez telah memengaruhi seluruh tim tim nasional karena dia harus meninggalkan Brasil, jadi itu terlalu berlebihan. Ada kesalahan dalam sepak bola yang tidak tidak Anda perhatikan," imbuhnya.

"Mudah untuk memberikan pendapat di luar dan dihakimi oleh orang yang tidak pernah bermain dalam sepak bola di kehidupan mereka," tambahnya.

Beberapa pesepak bola lain sebelumnya juga mengkritik FIFA terkait sanksi tersebut. Teranyar, pemain Sevilla, Iago Aspas, menilai FIFA telah memperlakukan Suarez seperti seorang pembunuh karena sanksi itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com