Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peringkat FIFA Indonesia Dikalahkan Afganistan

Kompas.com - 21/08/2013, 09:41 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

KABUL, KOMPAS.com — Tim nasional sepak bola Afganistan tak banyak dikenal orang. Terlebih lagi, mereka tak memiliki kompetisi yang teratur. Namun, mereka bisa berada di peringkat 139 dalam peringkat FIFA, mengalahkan Indonesia. Dalam rilis yang dikeluarkan per 8 Agustus 2013,  timnas sepak bola Indonesia hanya berada di peringkat 169.

Untuk pertama kalinya dalam satu dekade, Afganistan menggelar laga kandangnya di Kabul, Selasa (20/8/2013). Adapun lawan yang dihadapi adalah negara tetangganya, Pakistan. Pertandingan kedua negara merupakan yang pertama dalam 30 tahun terakhir. Selama diduduki oleh Uni Soviet pada era 80-an dan kemudian dikuasai rezim Taliban di era 90-an, hubungan Afganistan dan Pakistan memang sempat tak harmonis.

"Banyak rivalitas antara Afganistan dan Pakistan, tetapi pertandingan ini mengindikasikan ada upaya meningkatkan persahabatan," kata Shabir Ahmad (27), seorang pegawai pemerintah yang turut menyaksikan pertandingan itu, seperti dikutip BBC.co.uk.

Selain mengindikasikan ke arah perbaikan hubungan kedua negara, pertandingan yang digelar di Stadion Ghazi itu juga merupakan simbol semakin membaiknya situasi keamanan di Afganistan saat ini pascainvasi Amerika Serikat pada 2001.

Dalam pertandingan tersebut, tuan rumah menang 3-0 dari Pakistan yang saat ini berperingkat 168 FIFA, satu slot di atas Indonesia. Gol-gol tuan rumah diciptakan oleh Sanjar Ahmadi pada menit ke-20, Harash Atefi pada menit ke-32, dan Marouf Mahmoudi pada menit ke-71.

"Sepak bola Afganistan telah berkembang dalam organisasi dan infrastruktur. Kami percaya sepak bola dapat memainkan peran lebih besar di negara kami," ujar Sekjen AFF (Federasi Sepak Bola Afganistan), Sayed Aghazada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com