Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eks Kiper Milan Sebut Timnas Indonesia Maju Usai Ukir Sejarah di Piala Asia

Kompas.com - 11/04/2024, 05:00 WIB
Ahmad Zilky,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kiper juara Liga Champions 2007 bersama Milan, Zeljko Kalac, mengakui timnas Indonesia telah mengalami perkembangan, berkaca pada penampilan di Piala Asia 2023.

Timnas Indonesia menyita perhatian di Piala Asia 2023. Skuad besutan Shin Tae-yong itu berhasil menembus babak 16 besar.

Shin Tae-yong pun mengantarkan timnas Indonesia untuk kali pertama dalam sejarah melangkah ke 16 besar Piala Asia.

Namun, timnas Indonesia mesti menerima kenyataan tak bisa melanjutkan kiprah ke perempat final Piala Asia 2023 karena tumbang di tangan Australia.

Baca juga: Respons Erick Thohir soal STY Bawa Timnas U23 Indonesia Menang atas UEA

Zeljko Kalac, yang merupakan mantan kiper Australia, mengakui tim berjulukan Socceroos memang tengah mengalami kemajuan sehingga bisa menang atas Indonesia.

Kiper dengan 54 caps bersama timnas Australia itu juga meyakini Socceroos mempunyai kesempatan besar untuk lolos putaran final Piala Dunia 2026.

Kalac menyorot jumlah kontestan Piala Dunia 2026 mendatang yang membengkak jadi 48 tim, dari semula 32. Perubahan itu memperbesar kesempatan sebuah tim untuk lolos otomatis.

Baca juga: Jelang Lawan Uni Emirat Arab, Timnas U23 Perbanyak Latihan Taktikal

“Sekarang lebih mudah bagi Australia, kami adalah salah satu tim terkuat di Asia dan ada banyak tim yang bisa lolos ke Piala Dunia,” kata Kalac dalam wawancara eksklusif bersama Kompas.com.

“Lebih mudah bagi kami untuk lolos ke Piala Dunia. Kami harus terus berkembang sebagai negara melalui sepak bola.”

Zeljko Kalac kala menjalani sesi interviu eksklusif dengan KOMPAS.com pada Rabu (10/4/2024) jelang partai perempat final Liga Europa 2023-2024 antara Milan vs Roma.TANGKAPAN LAYAR WhatsApp Call Zeljko Kalac kala menjalani sesi interviu eksklusif dengan KOMPAS.com pada Rabu (10/4/2024) jelang partai perempat final Liga Europa 2023-2024 antara Milan vs Roma.

Kalac juga mengamati peta kekuatan sepak bola di Asia. Menurutnya, timnas Indonesia dan tim-tim lain di Asia sudah mengalami kemajuan bagus.

“Saya pikir Indonesia telah berkembang. Banyak negara Asia mengalami banyak perkembangan,” tutur dia.

Eks penjaga gawang Leicester itu lantas menjelaskan soal duel timnas Indonesia vs Australia di 16 besar Piala Asia 2023.

Kala itu, meski sempat kesulitan memproduksi ancaman ke gawang Indonesia, Australia yang banyak bermaterikan pemain dari kompetisi Eropa, bisa menutup laga dengan kemenangan 4-0.

“Namun, pada kenyataannya sulit untuk bersaing melawan tim yang lebih bagus dari Anda,” tutur dia.

“Ketika pemain bermain di level yang lebih tinggi dibandingkan pemain lain, sulit menandinginya,” katanya melanjutkan.

Baca juga: Kupas Kasus Tender Jersey Timnas, dari Mata Pelaku Sampai Pakar Hukum

Lebih lanjut, Kalac mengungkapkan sisi positif yang didapatkan Australia setelah pindah dari Konfederasi Sepak Bola Oseania (OFC) ke Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).

Kiper yang pensiun pada 1 Juli 2010 itu mengatakan, pindah ke AFC membuat Socceroos dapat terus merasakan persaingan level tinggi.

“Kami bermain melawan tim besar seperti Jepang, Korea Selatan, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Qatar, kami rutin bermain melawan mereka, ada juga Uzbekistan,” kata dia.

“Fantastis bagi perkembangan kami dan kami memiliki laga-laga bagus untuk mengembangkan pemain di level internasional.”

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com