Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misi Khusus Gelandang Asing Persija di 11 Laga Sisa Liga 1 2023

Kompas.com - 09/01/2024, 07:00 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pemain Persija Jakarta, Ryo Matsumura, melewati dua musim di Indonesia,  bergabung dengan dua klub berbeda di Liga 1 Indonesia

Dari Persis Solo ke Persija, hal itu membuat tahun kedua berkarier di Indonesia menjadi luar biasa. 

Ia didatangkan Persija pada awal musim Liga 1 2023-2024 lalu dan mampu meneruskan tuah magisnya dari Persis.

Hingga pekan ke-23, dia telah mencetak 7 gol dan 4 assist dari 22 kali main.

Baca juga: Hanif Hormati Keputusan Thomas Doll soal Komposisi Lini Tengah Persija

Kini pemain asal Jepang itu berambisi menjadi lebih baik lagi, melebihi catatan apiknya saat pertama kali merasakan atmosfer sepak bola Indonesia.

Bersama Persis Solo di musim 2022-2023 lalu, ia berhasil mencetak 11 gol dan 6 asssit dari 28 kali bermain.

Tak salah jika catatan tersebut yang membuat manajemen tim berjuluk Macan Kemayoran itu merekrutnya pada awal musim ini.

“Tahun 2023 merupakan tahun yang luar biasa untuk saya. Untuk tahun ini, saya berharap bisa menjadi versi yang lebih baik lagi dari tahun lalu dan tentunya doa terbaik untuk keluarga saya,” tutur Ryo Matsumura.

Baca juga: Perjalanan Unpredictable Persija di Mata Pemain

Namun, melihat performa Persija musim ini yang cenderung inkonsisten, ia merasa memiliki tanggung jawab moral untuk bisa mendongkrak permainan tim lebih baik di 2024 ini.

Saat ini, tim berada di posisi ke-9 klasemen sementara Liga 1 2023-2024 dengan perolehan 32 poin, masih cukup jauh untuk bisa menembus posisi empat besar demi menjaga kans ke babak championship series.

Untuk itu, di sisa 11 laga ini, akan coba dimaksimalkan Ryo Matsumura dengan bekerja keras memberi kemampuan terbaiknya untuk Persija disetiap pertandingan.

Apalagi ia memang memiliki peran sentral dalam skema permainan yang diusung pelatih Persija, Thomas Doll.

Selain bertugas mengatur irama permainan tim, ia juga sering menjadi kartu truf saat lini serang timnya mengalami situasi deadlock di lini pertahanan lawan.

"Saya sangat berharap bisa membawa Persija ke arah yang lebih baik lagi. Semoga dalam tahun ini dan ke depannya saya dan Persija bisa menciptakan banyak hal positif,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com