Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persebaya Didenda Rp 220 Juta gara-gara Flare, Siap Ajukan Banding

Kompas.com - 21/12/2023, 10:01 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persebaya Surabaya mendapatkan "kado" akhir tahun yang kurang menyenangkan. Mereka mendapatkan denda sebesar Rp 220 juta akibat penyalaan flare.

Denda tersebut tertuang dalam putusan Komdis PSSI nomor 168/L1/SK/KD-PSSIXI/2023.

Disebutkan Persebaya telah melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 karena terjadi penyalaan cerawat alias flare sebanyak 12 buah di tribune utara pada saat laga tunda pekan ke-18 Liga 1 2023-2024 melawan Persis Solo di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Rabu (13/12/2023).

Disebutkan pula flare itu dilemparkan ke depan Tribune Utara bersama dengan botol minuman yang diperkuat dengan bukti-bukti yang cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran.

“Merujuk kepada pasal 70 Ayat 1, Ayat 4, dan Lampiran 1 Nomor 5 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023, Klub Persebaya dikenakan sanksi denda Rp 220 juta,” demikian bunyi poin pertama surat keputusan yang diterima Persebaya.

“Pengulangan terhadap pelanggaran terkait di atas akan berakibat terhadap hukuman yang lebih berat," begitu bunyi poin kedua surat tersebut.

Baca juga: Uston Akui Lagi-lagi Kecolongan, Puasa Kemenangan Persebaya Berlanjut

Atas jatuhnya denda tersebut, Persebaya memutuskan untuk mengajukan banding, sesuai dengan kesempatan yang diberikan berdasarkan pasal 119 Kode Disiplin PSSI.

"Kami saat ini sedang berkomunikasi dengan kuasa hukum untuk melakukan banding," ujar Ketua Panpel Persebaya, Ram Surahman, kepada KOMPAS.com.

Ia berharap Persebaya bisa mendapatkan keringanan. Karena, kasus ini merupakan pelanggaran pertama yang terjadi dalam pertandingan kandang.

“Denda tersebut cukup besar. Ini pelanggaran pertama. Harusnya bisa menjadi pertimbangan,” ucapnya menjelaskan.

Baca juga: Tanggapan soal Rapuhnya Lini Pertahanan Persebaya

Menurutnya denda ini menjadi peringatan keras bagi seluruh stakeholder Persebaya. Ia pun berharap semua pihak bisa mengambil hikmah dari besarnya kerugian yang diderita.

“Ini menjadi pelajaran yang benar benar mahal bagi semua stakeholder Persebaya,” kata pria yang biasa disapa Cak Ram itu.

“Semoga ini bisa menjadikan kami lebih baik lagi ke depan. Tak lagi terulang kejadian seperti ini,” ucapnya menambahkan.

Ini bukan satu-satunya denda yang yang didapatkan Persebaya. Tim berjuluk Bajul Ijo itu juga mendapatkan denda tambahan Rp 25 juta berdasarkan hasil sidang Komite Disiplin tanggal 12, 13,14, dan 15 Desember 2023 yang dirilis PSSI, Rabu (20/12/2023).

Persebaya juga dinyatakan bersalah karena gagal mengantisipasi kehadiran suporter tamu Persija Jakarta pada laga pekan ke-23 Liga 1 2023-2024 di stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Sabtu (9/12/2023).

Pada putaran pertama Liga 1 2023-2024, Persebaya juga pernah mendapatkan denda Rp 25 juta lantaran kehadiran Bonek dalam laga tandang kontra Bali United pada 20 Oktober 2023.

Selain itu, Persebaya juga menderita denda karena Bonek memaksakan diri datang Stadion Brawijaya dalam partai melawan Persik Kediri pada 27 Oktober 2023.

Pada waktu itu, kubu Bajul Ijo mendapatkan denda tambahan karena ada aksi pelemparan botol oleh suporter. Akibat ulah suporter dalam laga lawan Persik, total Persebaya mesti membayar denda senilai Rp 75 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com