Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembelajaran dari Piala Dunia U17 2023 demi Sepak Bola Tanah Air

Kompas.com - 03/12/2023, 14:27 WIB
Leonardo Juan Ruiz Febrian,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Piala Dunia U17 2023 di Indonesia telah mencapai partai puncak dengan Jerman menjadi juara usai mengalahkan Perancis lewat adu penalti di Stadion Manahan, Surakarta, Sabtu (2/12/2023).

Kesuksesan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U17 ke-19, tentu tidak lepas dari kolaborasi berbagai pihak yang turut menyukseskan penyelenggaraan acara ini.

Wakil Ketua Umum II PSSI, Ratu Tisha, berharap apa yang telah dipelajari di Piala Dunia ini bisa menjadi pembelajaran bagi penyelenggaraa-penyelenggaraan berikut ke depannya.

"Terima kasih kepada pemerintah Indonesia paling utama, di bawah arahan Ketum PSSI pak Erick Thohir dan para Exco, sinergi antar stakeholder terjalin dengan baik," kata Tisha dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Minggu (3/12/2023).

"Local government yang luar biasa, pemerintah daerah, Kemen PUPR, Kemenpora, Kemenkeu, dan semua yang terlibat. Tidak lupa juga para stadion management, training site, transportasi, emergency services, kepolisian, dan ini semua yang tak bisa saya sebut satu-satu."

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Sports Kompascom (@sports.kompascom)

"Ini kesuksesan kita bersama, ini merupakan awal mula dari perjalanan yang akan kita bangun untuk sepak bola Indonesia lebih baik."

Baca juga: BERITA FOTO Final Piala Dunia U17 2023: Jerman Juara, Mental Baja Panser Muda

Mantan Direktur Kompetisi Indonesia Soccer Championship ini juga menyampaikan bahwa apa yang terjadi pada Piala Dunia di Indonesia bisa dijadikan contoh sebagai kompetisi lokal.

Turnamen ini dianggap mampu memberikan dasar dan perbaikan untuk menjalankan kompetisi lokal.

"Karena fundamental dari pembangunan sepak bola adalah infrastruktur, operation, dan bagaimana cara kita menjalankan kompetisi dengan sebaik-baiknya."

"Semoga apa yang sudah kita pelajari dari Pildun U17 ini bisa pelan-pelan kita turunkan ke level yang lebih rendah.

"Di sini akan kita turunkan lagi untuk di level provinsi, level nasional, agar standarnya pelan-pelan bisa kita naikkan, mirip-mirip lah dengan apa yang kita pelajari di Pildun," ujar Ratu Tisha.

Baca juga: Jerman Juara Piala Dunia U17 2023, Perancis Kembali Sial di Final

Mengenai jumlah penonton yang hadir dalam turnamen ini, Tisha menyebut sudah sesuai dengan target yang ditetapkan.

"Ini sesuai target, antusiasmenya, tapi pastinya selalu ada ruang perkembangan, jadi Alhamdulillah tadi juga dibilang bahwa ini adalah sepertinya highest attendance sejak 2015," tutur Tisha.

"Jadi kita perlu berbangga hati tapi yang paling utama adalah kita zero complaint dari semua tim, bahkan kita mendapatkan banyak pujian dari tim-tim terkait quality lapangan latihan."

"Ini merupakan kesuksesan paling utama, karena konsumen utama kita adalah tim ya di Pildun U17 ini. Kita menyediakan panggung untuk sepak bolanya bisa keluar dengan begitu indah dan akhirnya tontonan di hari ini juga sangat menarik."

"Semifinal seru, final seru, dan terima kasih kepada media," pungkas Tisha 

Jerman membukukan sejarah di Indonesia usai menjadi juara Piala Dunia U17 2023, Sabtu (2/12/2023).

Ya, sang juara Eropa U17 2023 berhasil membawa pulang trofi kedua mereka tahun ini setelah mengalahkan Perancis 4-3 melalui drama adu penalti usai bermain imbang 2-2 di waktu normal.

Enam bulan lalu, Jerman menjadi juara Piala Eropa U17 juga setelah mengalahkan Les Bleuets, julukan timnas U17 Perancis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com