Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompetisi Antarklub ASEAN Direncanakan, Juara IBL Bisa Bermain

Kompas.com - 30/11/2023, 05:18 WIB
Leonardo Juan Ruiz Febrian,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Indonesia Basketball League (IBL) perlu mempersiapkan diri untuk mengirimkan tim juara di kompetisi liga antarklub di ASEAN.

Hal ini berdasarkan rapat SEABA di Malaysia pada 21 November 2023. FIBA menyiapkan liga klub di wilayah Asia Tenggara.

FIBA merancang setiap klub yang juara di ASEAN akan diadu dalam suatu kompetisi, kemudian akan naik menuju ketahap antarklub di Asia.

Kompetisi tingkat ASEAN memiliki tujuan mendorong kualitas kompetisi di masing-masing negara Asia Tenggara.

“Jadi, dengan program ini, nanti juara IBL akan dikirim untuk bersaing dengan para juara di kompetisi masing-masing negara ASEAN,” ungkap Sekjen PP PERBASI, Nirmala Dewi, dalam keterangan rilis Perbasi, Rabu (29/11/2023).

Baca juga: Final IBL 2023, Kunci Prawira Bandung Juara yang Buat PJ Kehilangan TItel

Untuk nama kompetisinya masih dirancang, demikian dengan waktu pelaksanaannya.

FIBA dan ASEAN akan terus berkoordinasi untuk mematangkan rencana ini.

Sekjen PERBASI tersebut sedang mengkoordinasikan rencana kompetisi ini dengan IBL, terutama berkaitan dengan rekomendasi peserta yang akan ikut dalam ajang tersebut.

“Rencananya turnamen tim antarnegara ASEAN itu akan dimulai tahun depan. Artinya, juara IBL musim lalu berkesempatan menjadi salah satu peserta di ajang ini," ujar perempuan yang juga tercatat sebagai SEABA Coordination Council ini.

"Untuk teknisnya, terkait penunjukan klub ada di IBL dengan mengacu pada klasemen kompetisi terakhir,” ucap Nirmala.

Baca juga: Final IBL 2023, Perjalanan Pelita Jaya dan Prawira Bandung ke Partai Puncak

Tidak hanya mendongkrak kualitas kompetisi, turnamen yang sedang direncanakan ini memiliki tujuan untuk meningkatkan jam terbang dan menebalkan mental bertanding para pemain.

Harapannya juga ialah nama kompetisi masing-masing tim bisa terangkat dalam kompetisi ASEAN yang sedang direncanakan.

“Tapi rencana ini beda dengan yang pernah ada. Turnamen ini murni diikuti klub terbaik hasil dari kompetisi di masing-masing negara."

"Jadi ini pertarungan antar tim terbaik hasil kompetisi di masing-masing negara. Tentu dengan kualifikasi ini persaingan akan lebih menarik dan seru,” kata Nirmala.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com