Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berbahaya Saat Persib Tergantung kepada Ciro Alves dan David da Silva

Kompas.com - 20/11/2023, 20:00 WIB
Adil Nursalam,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

“Terutama dari komponen fisik. Penyerang dari Asia tidak begitu kuat, kurang tinggi, dan besar. Itu yang membuat kebanyakan klub ketika membeli pemain baru, pemain itu adalah striker asing. Ini menjadi pilihan pertama dari setiap klub,” paparnya. 

Di lain sisi, pemain-pemain lokal biasa ditempatkan sebagai second striker atau malah penyerang pelapis saat ujung tombak asing utama absen. 

“Saya melihat ada beberapa striker lokal yang bagus, tapi keseringan dari mereka dimainkan sebagai second striker,” kata Paulic. 

“Lalu yang jadi alasan kenapa mengutamakan striker asing, karena mereka lebih agresif dan juga lebih bertanggung jawab,” tuturnya menambahkan. 

Baca juga: Balik ke Bandung, Brahima Traore Kenang Masa-masa di Persib

Paulic tak memungkiri bahwa banyak potensi penyerang lokal bagus di beberapa negara Asia yang pernah ia tempati, termasuk di Indonesia, di Persib

Namun, permasalahannya adalah mereka tidak diberikan cukup ruang untuk terus berkembang di usia muda.

Situasi yang dilematis. Sebab, Persib dan beberapa klub mapan di Indonesia senantiasa dibebani target tinggi untuk berprestasi. 

Prestasi berhubungan dengan kemenangan. Raihan kemenangan juga hanya bisa dicapai lewat banyaknya gol yang diciptakan para penyerang. 

“Kami juga mempunyai penyerang lokal yang bagus, tapi masalahnya ketika dia masih kecil, harus ada perkembangan yang bagus,” tutur Paulic. 

“Misalnya 10 tahun lalu, ketika ada satu striker dengan talenta bagus, kita harus mengembangkan dia dengan benar,” ucapnya menjelaskan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com