Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSM Kalah karena Gol Penalti, Pelatih Bawa Laptop, lalu Gebrak Meja

Kompas.com - 26/09/2023, 17:00 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, geram dengan keputusan wasit Ginanjar Rahman Latief yang memberikan penalti kepada Borneo FC.

PSM menelan kekalahan 0-1 dari Borneo FC pada laga pekan ke-13 Liga 1 2023-2024, di Stadion Segiri Samarinda, Senin (25/9/2023) malam.

Kekalahan PSM dipastikan oleh gol penalti Leo Lelis pada menit ke-82.

Bernardo Tavares pun tidak bisa menutupi rasa kecewa. Ia mengeluarkan keluhannya usai pertandingan.

Ia memasuki ruang konferensi pers dengan membawa laptop. Sang pelatih PSM lalu menghadapkan layar laptopnya ke arah awak media.

Bernardo Tavares menunjukkan video rekaman insiden kemelut bola yang melibatkan Dzaky Asraf dan M. Sihran pada menit ke-80.

Kejadian itu berujung dengan kemunculan hadiah penalti untuk Borneo FC.

Baca juga: Hasil Borneo FC Vs PSM 1-0, Penalti Leo Lelis Antar Pesut Etam Menang

Bernardo Tavares mengatakan dirinya tidak masalah dengan sebuah kekalahan.

Namun, kualitas kepemimpinan wasit membuatnya sakit hati. Menurutnya, Ginanjar Rahman Latief sudah beberapa kali memimpin laga PSM dan membuat keputusan-keputusan kontroversial.

Saking kesalnya, Bernardo Tavares, sampai menggebrak meja konferensi pers.

"Saya pikir man of the match dari pertandingan ini adalah wasit dan kalau bukan karena penalti ini hasilnya mungkin imbang," kata pelatih asal Portugal itu.

"Meskipun kami kalah, tidak dengan hasil penalti seperti itu. Kami paling tidak merasakan kami tetap dihargai."

"Wasit tidak menghormati kami. Hormati PSM Makassar," tutur Bernardo Tavares dengan lantang, sambil menggebrak meja.

Baca juga: Papan Atas Liga 1 Panas, Borneo FC Memburu Singgasana Madura United

Bernardo Tavares mengatakan, M. Sihran sendiri mengakui dirinya melakukan diving.

Tavares mendapatkan informasi saat sedang berjabat tangan dengan sang pemain Borneo FC bernomor punggung 90 itu.

"Saya memberi selamat, dia (M. Sihran) menyampaikan permintaan maaf. Sorry Coach," ujarnya menirukan permintaan maaf M. Sihran.

"Jadi dia mengucapkan maaf karena bukan pelanggaran, ini adalah diving. Semua lihat kalian bisa kalian bisa putar berulang kali," katanya lagi.

Ia semakin emosional, karena menurutnya perangkat wasit juga tidak bekerja sebagaimana mestinya.

Saat insiden terjadi, Bernardo Tavares mengaku mencoba berkomunikasi dengan asisten wasit. Ia berharap bisa meneruskan pandangannya kepada wasit utama.

Tapi, menurut Bernardo Tavares, perangkat pertandingan tersebut mengatakan bahwa alat komunikasi sedang bermasalah.

"Alasan seperti apa ini? Apakah mereka melakukan pekerjaan dengan benar? Kami datang jauh-jauh dari Vietnam (usai laga di Piala AFC), kami lelah melakukan perjalanan sangat panjang dan tetap kerja keras," kata pelatih berlisensi UEFA Pro itu.

"Misalkan Borneo memang menang bersih, kami akan memberikan selamat. Seperti yang kalian lihat, ini bukan penalti karena bukan pelanggaran."

"Maaf kalau saya harus menyebutkan hal ini, karena kejadian kedua dari wasit ini, yang memimpin kami dalam musim ini," ujar Bernardo Tavares.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ana/Tiwi Tak Puas Jadi Runner-up Thailand Open 2024

Ana/Tiwi Tak Puas Jadi Runner-up Thailand Open 2024

Badminton
Man City Vs West Ham, Pesan Singkat Guardiola demi Gelar Juara

Man City Vs West Ham, Pesan Singkat Guardiola demi Gelar Juara

Liga Inggris
Arema FC Pilih Apparel Baru demi 'Mengaum' di Liga 1 Musim Depan

Arema FC Pilih Apparel Baru demi "Mengaum" di Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
3 Fakta Laga Borneo FC vs Madura United, Masih Ada Kesempatan untuk Pesut Etam

3 Fakta Laga Borneo FC vs Madura United, Masih Ada Kesempatan untuk Pesut Etam

Liga Indonesia
Link Live Streaming Borneo FC VS Madura United, Kickoff 19.00 WIB

Link Live Streaming Borneo FC VS Madura United, Kickoff 19.00 WIB

Liga Indonesia
Hasil Final Thailand Open 2024, Ana/Tiwi Runner-up

Hasil Final Thailand Open 2024, Ana/Tiwi Runner-up

Badminton
Cristiano Ronaldo Prediksi Arsenal Tidak akan Juara Premier League Musim Ini

Cristiano Ronaldo Prediksi Arsenal Tidak akan Juara Premier League Musim Ini

Liga Inggris
Maarten Pes Menggila Kontra Rival, Tujuh Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Pes Menggila Kontra Rival, Tujuh Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Borneo FC vs Madura United, Jawaban Pelatih Persib Soal Lawan di Final

Borneo FC vs Madura United, Jawaban Pelatih Persib Soal Lawan di Final

Liga Indonesia
Borneo FC vs Madura United, Strategi Spesial Huistra dan Persiapan Penalti

Borneo FC vs Madura United, Strategi Spesial Huistra dan Persiapan Penalti

Liga Indonesia
Oxford United Milik Erick Thohir dan Andindya Bakrie Naik ke Divisi Championship

Oxford United Milik Erick Thohir dan Andindya Bakrie Naik ke Divisi Championship

Liga Inggris
Marco Reus Traktir Suporter di Laga Terakhir Bundesliga Bersama Dortmund

Marco Reus Traktir Suporter di Laga Terakhir Bundesliga Bersama Dortmund

Bundesliga
Exco Diduga Jadi Pemilik Tiga Klub Liga 3, PSSI Diminta Tegas

Exco Diduga Jadi Pemilik Tiga Klub Liga 3, PSSI Diminta Tegas

Liga Indonesia
Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan 'Bench' Bali United

Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan "Bench" Bali United

Liga Indonesia
Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com