Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Derby della Madonnina: Antara Harapan dan Tantangan bagi AC Milan

Kompas.com - 14/09/2023, 08:31 WIB
Muhammad Reza Triatmodjo,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Laga akbar di pentas Serie A menanti ketika dua tim asal Kota Milan bertemu pada pekan keempat Liga Italia.

Duel bertajuk Derby della Madonnina akan mempertemukan dua raksasa Italia, Inter Milan dan AC Milan, pada Sabtu (16/9/2023).

Legenda Milan, Franco Baresi, menyatakan bahwa pertandingan ini mungkin datang terlalu cepat bagi Rossoneri, julukan AC Milan, yang sedang mengalami perombakan skuad.

Serie A musim 2023-24 ini sudah bergulir selama tiga pekan. Baik Inter Milan maupun AC Milan merupakan tim yang masih mempertahankan rekor 100 persen. 

Baca juga: AC Milan Coret Dua Pemain Baru dari Skuad Liga Champions

Inter, yang mencapai final Liga Champions musim lalu, terlihat kuat, sedangkan AC Milan di bawah arahan Stefano Pioli telah melakukan perubahan signifikan.

Baresi, dalam wawancaranya dengan Sky Sport Italia, mengungkapkan perasaannya.

"Mungkin jadwal ini datang agak cepat bagi Milan, tapi kita harus menerimanya," ujar Baresi.

Dia juga mengakui bahwa Inter selalu menjadi lawan yang sulit dan bahwa derbi selalu tidak bisa diprediksi.

Salah satu sorotan adalah performa impresif dua pemain anyar AC Milan, Christian Pulisic dan Ruben Loftus-Cheek, yang dengan cepat menyesuaikan diri dengan Serie A. 

Tijjani Reijnders juga telah menjadi salah satu pemain reguler dalam skuad.

Baresi menyadari bahwa Milan telah berubah dengan kedatangan pemain baru dan menilai bahwa beradaptasi dengan cepat di liga baru bukanlah hal mudah. 

Baca juga: Inter dan AC Milan Sempurna, Panas Menuju Derbi Bersejarah

Namun, dia bangga dengan permainan bagus yang telah ditunjukkan Milan dan berharap bisa terus melanjutkannya.

Musim lalu, Napoli keluar sebagai juara Serie A. Tetapi mereka kehilangan Kim Min-jae dan pelatih Luciano Spalletti. 

Di sisi lain, Juventus tidak akan bermain di Liga Champions.

Baresi mengakui bahwa Inter adalah favorit, tetapi Milan memiliki ambisi bersaing dalam perburuan gelar. Napoli dan Juventus juga menjadi pesaing yang serius.

Halaman:


Terkini Lainnya

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com