SEA Games 2023: Timnas U22 Optimistis meski Tanpa Ronaldo Kwateh

KOMPAS.com - Pelatih Timnas U22 Indonesia, Indra Sjafri, optimistis dengan kekuatan timnya meski tanpa Ronaldo Kwateh. Baginya, 20 pemain terpilih merupakan yang terbaik untuk tampil dalam SEA Games 2023 di Kamboja.

Indra Sjafri sudah mengumumkan daftar 20 pemain Timnas U22 Indonesia pada Jumat (21/4/2023).

Pemain terpilih itu akan membela Indonesia dalam pesta olahraga antarnegara Asia Tenggara tersebut yang bergulir bulan depan.

Nama Ronaldo Kwateh tak termasuk di dalamnya. Penyerang klub Turki, Bodrumspor, masih dalam pemulihan cedera yang dialami saat memperkuat Garuda Muda melawan Lebanon dalam uji coba pada Minggu (16/4/2023).

Baca juga: Timnas U22 Indonesia Vs Lebanon, Kondisi Ronaldo Kwateh Usai Tabrak Papan Iklan

"Kan Ronaldo Kwateh masuk itu kan saat semua masih punya kesempatan yang sama (masuk tim SEA Games Kamboja). Jadi yang kami putuskan tadi 20 itu sudah yang terbaik," ujar Indra Sjafri di Jakarta, dikutip dari Antara, Jumat (21/4) sore.

Sang pelatih menyebut kondisi Ronaldo semakin baik dan sudah bisa berjalan setelah insiden menabrak papan iklan dalam laga melawan Lebanon.

Namun, perlu ada pemeriksaan MRI untuk mengetahui kondisi terbaru sang pemain. Ronaldo pun memerlukan waktu yang lebih lama untuk istirahat sehingga benar-benar pulih.

Dalam skuadnya tersebut, Indra Sjafri hanya menyertakan dua penjaga gawang. Dia mengandalkan Ernando Ari dan Muhammad Adi Satryo.

Ini dilakukan karena berdasarkan regulasi, Timnas U22 Indonesia bisa memanggil kiper lain yang sudah pernah didaftarkan jika satu dari dua kiper terpilih itu cedera. Dengan demikian, tak ada kekhawatiran krisis penjaga gawang.

Baca juga: Indra Sjafri Sudah Pilih 20 Pemain untuk SEA Games 2023, Gabungan 2 Generasi

Soal kapten tim, Indra Sjafri belum menjatuhkan pilihan. Dia masih membutuhkan masukkan dari para pemain serta psikolog tim.

"Kan (Rizky Ridho) baru kapten dalam uji cob. Jadi kami lagi minta masukkan dari hasil psikotes, ini baru selesai tadi satu per satu pemain dipanggil psikolog untuk bicara dan siapa yang dia idolakan untuk menjadi idola atau kapten dan siapa yang cocok," ujarnya.

"Informasi-informasi itu di kepelatihan sekarang penting sekali. Kami punya tim psikolog, ada tiga orang," tambah sosok yang membawa Timnas Indonesia meraih medali perak SEA Games 2019.

Dalam latihan pada Jumat sore, dua pemain yang berkarier di luar negeri, Pratama Arhan dan Marselino Ferdinan, belum bergabung. Indra Sjafri memastikan mereka akan segera merapat.

Arhan dan Marselino tetap akan bertemu dengan rekan-rekannya di Jakarta karena tidak langsung ke Kamboja. Arhan diperkirakan tiba di Tanah Air pada 22 April sedangkn Marselino satu hari lebih lambat.

Baca juga: Daftar Pemain Timnas U22 Indonesia di SEA Games 2023, Pesan untuk yang Tak Terpilih

Timnas U22 Indonesia akan mengawali perjuangan penyisihan Grup A dalam SEA Games 2023 melawan Filipina pada 29 April.

Setelah itu, Garuda Muda melawan Myanmar (4 Mei), Timor Leste (7 Mei) dan Kamboja selaku tuan rumah (10 Mei).

Dua tim teratas setiap grup akan lolos ke semifinal. Peluang Timnas U22 maju ke babak empat besar sangat terbuka lebar karena terhindar dari dua raksasa Asia Tenggara, Thailand dan Vietnam. 

Namun, ada potensi Indonesia bertemu satu dari dua raksasa itu pada babak semifinal. Sebab, jika tak ada kejutan, Vietnam dan Thailand akan mewakili Grup B dalam perebutan tiket semifinal.