Pelatih Fisik Persib Bicara Waktu Tepat Berlatih Saat Pemain Berpuasa

BANDUNG, KOMPAS.com - Hal yang tak mudah bagi tim pelatih klub-klub Liga 1 menyusun program latihan ketika mayoritas pemain mereka tengah menjalani ibadah puasa.

Di Persib Bandung, pelatih Luis Milla senantiasa berkoordinasi dengan stafnya serta berbicara bersama para pemain demi memilih waktu yang tepat untuk berlatih hingga para personel bisa merasa nyaman.

Yaya Sunarya selaku pelatih fisik Persib bicara soal waktu yang tepat menjalani latihan ketika fase Bulan Ramadhan. 

Baca juga: Klasemen Liga 1: PSM Makassar Cium Aroma Juara, Persib Masih Punya Harapan

Ia juga membicarakan hal ini dengan dokter tim Rafi Ghani.

Waktu yang tepat untuk menjalani latihan selama bulan puasa adalah malam hari ketika pemain tidak kekurangan cairan di tubuhnya.

“Di bulan Ramadhan ini setiap pelatih berbeda tapi kami selalu berkomunikasi dengan pemain, dari kenyamanan mereka saat melakukan aktivitas latihan,” kata Yaya.

“Tentunya dari tim pelatih fisik dan dokter sudah mengantisipasi dan berbicara dengan coach termasuk pemain dan mereka menyadari bahwa latihan paling efektif itu tentunya saat pemain tidak kekurangan cairan,” papar Yaya.

Baca juga: Teka-teki Venue Persija Jakarta Vs Persib, Luis Milla Fokus Persiapan

Kendati begitu, pelatih fleksibel menyesuaikan situasi dengan keinginan pemain, hingga waktu latihan sore hari menjelang berbuka pun tidak masalah. 

“Jadi, kami menyarankan latihan malam, tapi kembali lagi fleksibel. Melihat dan mencoba mencari cara tepat tetapi bisa memberikan manfaat untuk tim. Sehingga, kami bisa me-manage porsi latihan malam atau sore,” terangnya.

“Seperti contohnya latihan hari ini, rencananya kami akan latihan sore dan coach hanya akan memberi program taktis untuk pertandingan keesokan harinya,” tutur Yaya jelang latihan pada Senin (27/3/2023).

Baca juga: Keterangan Pelatih Persib, Masih Mainkan Dua Pemain Timnas U20