Milan dan Inter Berbagi Kandang di Liga Champions, San Siro Stres

KOMPAS.com - Stadion kandang AC Milan dan Inter Milan, San Siro atau Giuseppe Meazza, akan sangat sibuk pada bulan April.

Hasil drawing Liga Champions di Nyon, Swiss, Jumat (17/1/20223) memastikan jadwal AC Milan dan Inter Milan dalam laga perempat final.

Lantaran berstatus juara bertahan Liga Italia, AC Milan, berhak bermain kandang lebih dulu pada leg pertama dan memakai San Siro untuk menjamu Napoli pada Kamis (13/4/2023) dini hari WIB.

Di lain sisi, Inter Milan mesti “mengalah” dengan sang tetangga, meski sejatinya mereka muncul lebih dulu dalam proses undian sebagai tim kandang untuk bersua Benfica.

Karena peraturan itu tadi, Inter Milan mesti memainkan leg pertama sebagai tim tandang pada Rabu (12/3/2023) dini hari WIB.

Baca juga: Hasil Undian Liga Champions, Alasan Inter Milan Main Tandang Lebih Dulu

Inter Milan baru akan menggunakan San Siro atau mereka lebih suka menyebutnya Giuseppe Meazza, pada leg kedua versus Benfica, Kamis (20/4/2023) dini hari WIB.

Fakta bahwa AC Milan dan Inter Milan berbagi kandang menjadikan Stadion San Siro atau Giuseppe Meazza sangat sibuk pada April mendatang.

Sempre Milan mengutip La Gazzetta dello Sport, menyebut jadwal intens bulan April berpotensi besar memperburuk kondisi permukaan lapangan San Siro.

Menurut La Gazzetta dello Sport, saat ini rumput Stadion Giuseppe Meazza sudah masuk kategori stres.

Tercatat pada April nanti, San Siro akan memanggungkan delapan laga yang melibatkan AC Milan dan Inter Milan.

Artinya, rumput San Siro akan terinjak-injak pemain saban 3-4 hari sekali pada bulan itu.

Permukaan lapangan yang tak ideal jelas bukanlah sesuatu yang diinginkan sang dua klub penghuni, Milan dan Inter.

Baca juga: Prediksi Udinese Vs Milan, Skor Akhir dan Susunan Pemain

Sebelumnya, masalah jadwal padat nan rapat pernah menyiksa San Siro, persisnya pada Januari 2022 silam.

Kala itu, beberapa bagian lapangan Giuseppe Meazza tampak lebih gundul.

Bahkan, permukaan tak sempurna Stadion San Siro sempat dituding sebagai salah satu faktor penyebab cedera lutut bek AC Milan, Fikayo Tomori.