Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Man City Vs Chelsea, Guardiola Harap Potter Diberi Kesempatan

Kompas.com - 09/01/2023, 16:20 WIB
Rafiandra Putra Andika,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Manchester City, Josep "Pep" Guardiola, berharap para pemilik Chelsea tetap memberikan kesempatan kepada Graham Potter sebagai pelatih The Blues.

Manchester City mengalahkan Chelsea dengan skor telak 4-0 dalam pertandingan babak ketiga Piala FA di Etihad Stadium, Manchester, Inggris pada Minggu (8/1/2023) malam WIB.

Chelsea tidak bisa menahan gempuran Man City yang mencetak gol lewat Riyad Mahrez (2 gol), Julian Alvarez, dan Phil Foden.

The Blues, julukan Chelsea, tak bisa berbuat banyak di hadapan skuad asuhan Pep Guardiola, serta hanya melepaskan satu tembakan ke arah gawang selama 90 menit pertandingan.

Baca juga: Hasil Man City Vs Chelsea 4-0: Psywar Kepa Tak Guna, Citizens Pesta

Mengalami kekalahan telak dan tersingkir secara cepat dari Piala FA, mulai ada nada-nada sumbang yang menginginkan para pemilik Chelsea melengserkan Graham Potter.

Ditambah lagi, Chelsea saat ini bertengger di posisi kesepuluh klasemen sementara Liga Inggris, serta tersingkir dari dua turnamen domestik yaitu Piala FA dan Piala Liga Inggris.

Tekanan pun dialami Graham Potter untuk bisa membalikkan nasib Chelsea dalam sisa musim kompetisi 2022-2023. Guardiola berharap Potter bisa melakukan itu.

Guardiola memberikan penghormatannya kepada Potter dan berharap para pemilik Chelsea tidak segera memecat pria asal Inggris tersebut.

Baca juga: Profil Benoit Badiashile, Bek Muda Baru Chelsea

"Saya harus bilang kepada (pemilik Chelsea) Todd Boehly bahwa sebuah kesenangan tersendiri bisa bertemu dengannya (Potter), jadi berilah ia waktu," kata Guardiola setelah pertandingan, dikutip dari Manchester World.

"Saya tahu di klub-klub besar hasil adalah yang terpenting, namun saya harus bilang beri dia kesempatan."

Guardiola merasa apa yang telah diraih Potter selama menangani Brighton & Hove Albion adalah suatu hal yang luar biasa, dan menurutnya Potter hanya butuh waktu.

Pria asal Spanyol tersebut juga memberi saran agar Potter tidak hanya dinilai berdasarkan pertandingan melawan Man City. Ia ingin Potter diberi waktu seperti dirinya yang telah bersama The Citizens selama hampir 7 tahun.

Baca juga: Man City Vs Chelsea, Nasihat Pep Guardiola untuk The Blues dan Potter

"Apa yang ia lakukan bersama Brighton menakjubkan, tapi semua manajer butuh waktu," kata mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen tersebut.

"Kami butuh waktu di musim pertama saya (bersama Man City), tidak sama dengan di Barcelona karena ada (Lionel) Messi di sana. Itu kenapa saya hanya butuh satu tahun (menang di Barcelona)."

"Untuk bermain melawan Man City ketika kami berada di level ini, atau di Piala Liga Inggris ketika kami melawan mereka (Chelsea), itu tidak mudah. Bukan hanya untuk Graham (Potter) atau Chelsea, tapi bagi semua tim," tambah Guardiola.

Kemenangan ini membawa Man City lolos ke babak keempat Piala FA dan akan bertemu pemenang antara Arsenal vs Oxford United pada akhir Januari 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com