Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Asia dan Afrika Bersinar di Piala Dunia 2022, Indonesia Siap Berguru ke Jepang

Kompas.com - 19/12/2022, 21:00 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perjalanan impresif wakil Asia dan Afrika pada Piala Dunia 2022 Qatar menjadi pelajaran berharga bagi persepakbolaan Indonesia.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, juga telah membuka peluang untuk belajar langsung dari federasi sepak bola negara lain yang mampu berbicara banyak di Piala Dunia seperti Jepang.

Jepang menjadi salah satu wakil Asia yang mengukir perjalanan mengesankan selama tampil pada Piala Dunia 2022 Qatar.

Tim berjulukan Samurai Biru itu berhasil memuncaki klasemen Grup E Piala Dunia 2022 seusai mengalahkan dua raksasa Eropa, Spanyol dan Jerman.

Baca juga: Jepang Menantang, Hormat Kroasia untuk Penumpas 2 Juara Piala Dunia

Lalu, Jepang mampu memberi perlawanan sengit ketika bersua Kroasia di 16 besar. Mereka tersingkir setelah berjuang hingga babak adu penalti.

Kekalahan dari Kroasia sekaligus menggagalkan upaya Jepang untuk mencapai target besar di Piala Dunia, yakni lolos ke perempat final.

Kendati demikian, Jepang tetap layak mendapat apresiasi atas pencapaiannya yang mampu mengalahkan tim-tim besar Eropa.

Mochamad Iriawan mengatakan bahwa Indonesia bisa memetik pelajaran dari Jepang yang telah membuktikan kemajuan sepak bolanya di pentas dunia.

Baca juga: Piala Dunia 2022: Timnas Jepang Pulang, Disambut bak Pahlawan

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu pun memiliki rencana untuk belajar dan menjalin kerja sama dengan Jepang.

"Saya ada undangan dari pemerintah Jepang dan federasi Jepang, tapi mungkin enggak tahun ini, karena kita cukup disibukkan dengan agenda Piala AFF," kata Mochamad Iriawan dalam acara nonton bareng Piala Dunia 2022 bersama awak media, Minggu (18/12/2022).

"Mungkin awal tahun kita akan ke Jepang untuk kita bisa melakukan kerja sama dengan Jepang, karena kita belajar juga, Jepang luar biasa," ujar Mochamad Iriawan.

Jepang bukan satu-satunya wakil Asia yang mengukir perjalanan mengesankan pada Piala Dunia 2022 Qatar.

Baca juga: Foto-foto Bersihnya Ruang Ganti Jepang di Piala Asia 2019, Piala Dunia 2018, dan 2022

Di samping itu masih ada Korea Selatan yang mampu mengalahkan Portugal dan melaju hingga 16 besar.

Wakil dari Benua Afrika pun tak mau kalah. Bahkan, Maroko berhasil mengukir sejarah dengan menjadi tim Afrika pertama yang mencapai semifinal Piala Dunia.

Maroko mengukir sejarah tersebut setelah menyingkirkan sejumlah lawan tangguh seperti Spanyol dan Portugal.

Berkat pencapaian itu, Maroko menjadi tim yang perjalanannya terbilang paling menginspirasi di antara para peserta Piala Dunia 2022.

Baca juga: Pelatih Maroko: Tim Afrika Bisa Juara Piala Dunia 15-20 Tahun Lagi

Menurut Mochamad Iriawan, Maroko telah membuktikan perkembangan sepak bola di Benua Afrika.

Sementara itu, perkembangan sepak bola Asia juga telah dibuktikan oleh penampilan impresif Jepang dan Korea Selatan.

Dalam pernyataannya, Mochamad Iriawan juga menyinggung pencapaian Arab Saudi yang sempat mengalahkan Argentina pada laga pertama fase grup. 

"Ini merupakan suatu kemajuan sepak bola di Asia dan Afrika, meskipun kita tahu belum ada yang pernah juara di Piala Dunia, tetapi pelan-pelan menunjukkan kemajuan yang sangat luar biasa," ucap Mochamad Iriawan.

Baca juga: Piala Dunia 2022: Maroko Sudah Menyatukan Dunia Arab

"Arab Saudi bisa mengalahkan Argentina, kemudian Korea, Jepang, dan Maroko juga yang masuk ke semifinal. Artinya, ada perkembangan yang signifikan di persepakbolaan Asia dan Afrika," katanya lagi.

Mochamad Iriawan berharap Indonesia bisa terkena dampak positif dari perkembangan sepak bola Asia.

"Mudah-mudahan Indonesia nanti ketularan seperti saudara kita Korea dan Jepang," tutur Mochamad Iriawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com