Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Efek Messi di Piala Dunia 2022, Harga Jubah Kain Bisht Melonjak Tajam

Kompas.com - 19/12/2022, 19:00 WIB
Ferril Dennys,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Eksklusif Piala Dunia 2022: Laporan Langsung Jurnalis Kompas.com Ferril Dennys dari Qatar

KOMPAS.com - Bisht atau jubah hitam semakin populer sesuai Argentina menjuarai Piala Dunia 2022.

Bisht terkenal karena Lionel Messi mengenakannya sesaat sebelum mengangkat trofi Piala Dunia.

Messi mendapatkan Bisht dari Emir negara Qatar, Tamim bin Hamad Al Thani.

Kejadian nyaris serupa Kompas.com saksikan di Souqwaqif pada Senin (19/12/2022) siang.

Baca juga: Mengenal Bisht, Jubah Kain Lionel Messi Saat Angkat Trofi Piala Dunia

Khalifa, seorang warga negara Qatar, memberikan Bisht kepada 2 rekannya dari Argentina.

"Saya memberikannya karena Messi sudah menjadi raja Arab. Kain ini budaya kami," kata Khalifa.

Dua suporter Argentina mengenakan jubah khas Qatar, bisht. Jubah Bisht menjadi populer usai dikenakan kapten Argentina, Lionel Messi, dalam upacara selebrasi juara Piala Dunia 2022 di Stadion Lusail, Doha, Qatar, Minggu (18/12/2022).KOMPAS.com/Ferril Dennys Dua suporter Argentina mengenakan jubah khas Qatar, bisht. Jubah Bisht menjadi populer usai dikenakan kapten Argentina, Lionel Messi, dalam upacara selebrasi juara Piala Dunia 2022 di Stadion Lusail, Doha, Qatar, Minggu (18/12/2022).

Khalifa menjelaskan harga Bisht saat ini lumayan tinggi.

"Dari 100 dollar menjadi 10.000 dollar," ujar dia.

Baca juga: Ronaldo Usai Argentina Juara Piala Dunia 2022: Singkirkan Rivalitas, Messi Genius

Soal Piala Dunia, Khalifa yakin tidak ada yang bisa menyaingi Qatar.

"Dalam 1 hari, Anda bisa menikmati 4 laga. Tidak ada alkohol dan rainbow. FIFA akan mencontoh Qatar," tutur dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com