Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Javier Roca Luruskan Stigma Arema FC Main Lebih Lepas di Luar Kandang

Kompas.com - 18/12/2022, 08:00 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Arema FC menunjukkan performa lebih stabil semenjak Liga 1 2022-2023 bergulir kembali dengan sistem bubble usai dihentikan karena Tragedi Kanjuruhan.

Dari empat pekan Liga 1 2022-2023 bergulir, Arema FC mampu sapu bersih tiga kemenangan.

Ini menjadi tren kemenangan terpanjang, bahkan sebelumnya Arema FC belum menang dua kali beruntun.

“Kalau kami lihat dari hasil terakhir, mereka mengeluarkan kemampuan terbaiknya, semoga kami menjadi tim kompetitif seperti ini. Kami dalam situasi yang secara hasil bagus,” ujar pelatih Arema FC, Javier Roca.

“Kami tetap percaya diri, kami tetap berikan hasil terbaik untuk Arema dan teman-teman di Malang,” tambahnya.

Baca juga: Hasil Arema FC Vs Persita 2-0: Singo Edan Terkam Pendekar, Tren 3 Poin Berlanjut

Performa ini cukup kontras jika dibandingkan tiga pertandingan kandang terakhir Arema FC di mana mereka sudah tiga kali tidak menang di kandang.

Hasil-hasil negatif itu terjadi saat mereka kalah melawan Persija (0-1) pada era Eduardo Almeida, kemudian kalah melawan Persib (1-2), serta melawan Persebaya (2-3) pada dera Javier Roca.

Perbedaan ini kemudian menciptakan stigma negatif bahwa bermain di Malang tak lagi nyaman untuk tim.

Mereka dibilang merasakan tekanan lebih besar saat bermain di kandang sehingga tim menjadi lebih lepas saat bermain di luar.

Namun, stigma dan konsep berpikir tersebut dibantah tegas oleh Javier Roca sendiri. Ia menegaskan tim selalu totalitas memberikan yang terbaik di manapun mereka tampil.

Pemain Arema FC Hanis Sagara melawati pemain Persita Tangerang Sin Yeong Bae saat pertandingan pekan ke-15 Liga 1 2022-2023 yang berakhir dengan skor 2-0 di Stadion Manahan Solo, Sabtu (17/12/2022) sore.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain Arema FC Hanis Sagara melawati pemain Persita Tangerang Sin Yeong Bae saat pertandingan pekan ke-15 Liga 1 2022-2023 yang berakhir dengan skor 2-0 di Stadion Manahan Solo, Sabtu (17/12/2022) sore.

“Sebenarnya, pemain juga selalu keluarkan permainan terbaik di Malang. Saya pikir tidak ada tekanan dari suporter. Mereka juga termotivasi kalau bermain di Malang,” ujar pelatih asal Chile itu.

“Kalau dilihat pertandingan sebelumnya di Malang, kami juga banyak peluang. Bedanya bola tidak masuk ke gawang. Tidak ada hubungannya ada suporter atau tidak,” tambahnya.

Javier Roca mengatakan bahwa tim berjuluk Singo Edan itu sudah beradaptasi dengan semua kondisi kompetisi.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga 1: Tren Kemenangan Berlanjut, Arema Bayangi Persija

Pemain sudah terbiasa bermain tanpa dukungan suporter selama Liga 1 2021-2022. Begitu pula bermain di depan stadion penuh seperti sebelum Covid-19 mendera.

“Sebenarnya juga sudah biasa kalau ada suporter, jadi tidak ada tekanan ekstra dari suporter atau siapa saja di Malang,” pungkasnya.

Arema FC baru saja menyelesaikan pertandingan pekan ke-15 dengan meraih kemenangan 2-0 melawan Persita Tangerang yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Sabtu (17/12/2022) sore.

Kini mereka berada di posisi 6 klasemen sementara Liga 1 2022-2023 dengan 26 angka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com