Maradona kemudian menjadi sorotan ketika Argentina menghadapi Italia pada semifinal Piala Dunia 1990 yang dihelat di markas Napoli, Stadion San Paolo.
Menjelang pertandingan, Maradona sempat meminta publik Naples untuk mendukung Argentina.
Permintaan Maradona itu kemudian menjadi kenyataan.
Italia kala itu seperti bermain di luar kandang karena mayoritas publik Stadion San Paolo bersorak mendukung Argentina dan Maradona.
Baca juga: Argentina Vs Perancis: Messi Masih Hasilkan Uang untuk Barcelona
Timnas Argentina pada akhirnya sukses kembali ke final Piala Dunia untuk kedua kalinya secara beruntun setelah mengalahkan Italia lewat adu penalti.
Namun, Diego Maradona gagal membawa timnas Argentina mempertahankan gelar juara Piala Dunia di Italia.
Maradona bersama timnas Argentina harus puas menjadi runner up Piala Dunia 1990 setelah takluk 0-1 dari Jerman Barat di partai final.
Dalam sejarah Piala Dunia, hanya ada dua negara yang pernah mempertahankan gelar juara atau menjadi back to back champions, yakni Italia (1934-1938) dan Brasil (1958-1962).
Uniknya, kapten timnas Italia maupun Brasil pada empat edisi Piala Dunia di atas adalah orang yang berbeda.
Itu artinya, Lloris juga berpeluang menjadi kapten pertama dalam sejarah yang mampu mengangkat trofi Piala Dunia dua kali secara beruntun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.