Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RANS Vs Persikabo: Djanur Kecewa dengan Kinerja Wasit, Sebut Kemenangan Timnya Dirampok

Kompas.com - 09/12/2022, 21:40 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rasa kecewa tak bisa disembunyikan Pelatih Persikabo 1973, Djadjang Nurdjaman. Ia merasa kemenangan timnya dirampok.

Persikabo 1973 bertanding melawan RANS Nusantara FC pada pekan ke-13 Liga 1 2022-2023 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Jumat (9/12/2022) sore.

Persikabo 1973 sempat unggul terlebih dahulu saat Bruno Dybal menjebol gawang RANS Nusantara FC yang dikawal, Wawan Hendrawan pada menit ke-31.

Baca juga: Liga 1 2022-2023: Stadion Manahan Bakal Cuti demi Jaga Rumput

Keunggulan Persikabo tak bertahan lama. RANS Nusantara bisa menyamakan kedudukan 12 menit kemudian lewat gol Septian Satria Bagaskara pada menit ke-43.

Alhasil, pertandingan tersebut berakhir imbang 1-1. Persikabo harus menerima kenyataan pahit lantaran dua golnya dianulir.

Djadjang Nurdjaman mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit, Wawan Rafiko. Ia menyebut Persikabo 1973 layak memenangkan pertandingan dengan skor 3-1.

Namun dua gol lainnya tidak disahkan wasit karena pemain Persikabo 1973 dianggap offside terlebih dahulu.

Ia dengan tegas mengatakan bahwa kemenangan Persikabo 1973 yang sudah di depan mata hilang karena dirampok wasit.

“Jadi lebih kepada itu karena kemenangan kami seperti dirampok oleh wasit. Seharusnya kami menang 3-1 kalau melihat apa yang terjadi di lapangan,” ungkap pelatih yang biasa disapa Djanur.

Baca juga: Top 3 Liga 1 Menang Semua, Persaingan Papan Atas Tetap Panas

Ia juga mempertanyakan fungsi wasit di pinggir gawang yang tidak menjalankan tugasnya dengan baik untuk memberi masukan kepada wasit utama.

Ia menilai gol yang dicetak pemainnya sah karena pemain belakang RANS Nusantara FC berada sejajar dengan pemain Persikabo 1973.

“Wasit yang di samping gawang itu buat apa tugasnya kalau masih seperti itu (memberi masukan) saja masak enggak bisa,” ucapnya.

Djadjang Nurdjaman berharap ke depan ada evaluasi yang dilakukan oleh pengelola kompetisi yakni PT Liga Indonesia Baru dengan PSSI untuk meningkatkan kinerja wasit agar tidak ada tim yang merasa diperlakukan tidak adil di atas lapangan.

“Perbaikan bagaimana kalau wasitnya masih seperti ini. Ya harus lakukan perbaikan menyeluruh,” tegasnya.

Baca juga: BERITA FOTO: Madura United Kembali ke Jalur Juara Liga 1

Tambahan satu poin masih membuat Persikabo 1973 tertahan di posisi ke-7 klasemen sementara Liga 1 2022-2023 dengan mengoleksi 20 poin.

Posisi Persikabo 1973 terancam melorot karena dua tim terdekat di tangga klasemen yakni Arema FC dan Persib Bandung akan memainkan pertandingannya besok.

Apabila satu atau kedua tim itu meraih kemenangan, Persikabo dipastikan lengser dari posisi sekarang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Liga Indonesia
Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Sports
Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Liga Indonesia
Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Timnas Indonesia
Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Timnas Indonesia
Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Internasional
Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Badminton
Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

Badminton
Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Liga Italia
Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: STY Waspada, Pantang Terlena Memori Piala Asia

Indonesia Vs Vietnam: STY Waspada, Pantang Terlena Memori Piala Asia

Timnas Indonesia
Persija Jadi Musafir di Bali, Thomas Doll Sebut Pemain Sangat Profesional

Persija Jadi Musafir di Bali, Thomas Doll Sebut Pemain Sangat Profesional

Liga Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Dukungan Shin Tae-yong untuk Justin Hubner

Indonesia Vs Vietnam: Dukungan Shin Tae-yong untuk Justin Hubner

Timnas Indonesia
Igor Tudor Resmi Latih Lazio: Eks Asisten Pirlo, Pemuja Gasperini

Igor Tudor Resmi Latih Lazio: Eks Asisten Pirlo, Pemuja Gasperini

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com