Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Agenda Delegasi FIFA Saat Sambangi Indonesia

Kompas.com - 14/10/2022, 09:30 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - FIFA akan melakukan dua kali kunjungan ke Indonesia dalam waktu dekat. Dua lawatan ini memliki agenda terpisah, yakni membahas Tragedi Stadion Kanjuruhan dan kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Perwakilan FIFA yang diutus pun berbeda. Presiden FIFA Gianni Infantino akan langsung turun tangan khusus untuk Tragedi Kanjuruhan yang telah menyita perhatian sepak bola dunia.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia Zainudin Amali menyampaikan, Gianni Infantino akan tiba di Indonesia pada Selasa (18/10/2022).

Kedatangannya untuk membantu langsung langkah Indonesia mentransformasi tata kelola sepak bola Tanah Air.

Baca juga: Respons Jokowi soal Ancaman Shin Tae-yong Mundur dari Timnas Indonesia

“Tanggal 18 (Oktober 2022), FIFA akan ada di Indonesia. Nanti di tanggal itu, rencananya langsung ketemu dengan Pak Presiden (Joko Widodo) dan informasinya Presiden FIFA langsung yang datang,” ungkapnya.

FIFA bersama dengan AFC memang telah memutuskan untuk membantu Indonesia mengatasi peristiwa kelam yang baru saja terjadi.

Tragedi Kanjuruhan itu menelan 132 korban jiwa meninggal dunia selepas laga pekan ke-11 Liga 1 2022-2023 antara Arema FC dan Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022).

Kerja sama di antara ketiga pihak ini mencakup lima poin penting:

1. Standar keamanan stadion,

2. Standar protokol dan prosedur pengamanan,

3. Komitmen antara klub dan para suporter,

4. Rekomendasi penyusunan jadwal pertandingan,

5. Menghadirkan pendampingan dari para ahli di bidangnya.

“Saya harap rekomendasi-rekomendasi FIFA itu bisa kita terapkan. Jadi kita bisa lakukan perbaikan-perbaikan serius dan kompetisinya bisa jalan lagi,” ucapnya.

FIFA Development Project Coordinator, Niko Nhouvannasak (dua dari kiri), bersama Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (paling kanan), ketika memberikan keterangan pers di Plataran Restoran Hutan Kota GBK, Rabu (12/10/2022) sore WIB.Dok. PSSI FIFA Development Project Coordinator, Niko Nhouvannasak (dua dari kiri), bersama Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (paling kanan), ketika memberikan keterangan pers di Plataran Restoran Hutan Kota GBK, Rabu (12/10/2022) sore WIB.

Selain soal tragedi, delegasi FIFA juga akan berkungjung ke di Indonesia untuk mengecek kesiapan Tanah Air sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Sejauh ini, status tersebut tidak hilang usai terjadinya Tragedi Kanjuruhan.

FIFA bahkan tidak memberikan hukuman atau sanksi kepada Indonesia.

Berarti, kompetisi sepak bola profesional akan jalan lagi seperti biasa dan timnas Indonesia tetap akan bisa berpartisipasi dalam ajang internasional.

“Sebenarnya kalau sekarang sih FIFA sudah ada di Indonesia. Bahkan mereka sedang rapat dengan kami [Kemenpora] dan dengan Kemendagri juga, tapi urusannya untuk persiapan Piala Dunia U20 2023,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com