Sejatinya, wajar saja Mbappe merasa sebal usai laga imbang melawan Reims. Ia tak mendapatkan sokongan maksimal sebagai ujung tombak lantaran ketiadaan nama Neymar dan Messi di susunan starter PSG.
Major controversy in France tonight over Kylian Mbappé’s now deleted Instagram story with the hashtag “pivot gang” following PSG’s 0-0 draw with Reims.
Mbappé recently explained his preference for playing alongside a target man, like Giroud, rather than being the centre forward. pic.twitter.com/ivqk4uwiwt
— Get French Football News (@GFFN) October 9, 2022
Messi absen karena menderita cedera betis, sementara Neymar diberikan waktu istirahat dan baru dimasukkan pada babak kedua.
“Kylian Mbappe seperti anak yatim piatu tanpa Leo (Messi) dan Ney (Neymar. Seperti yang saya kira,” ujar pelatih PSG, Christophe Galtier, usai duel kontra Reims, seperti dikutip dari L’Equipe.
“Saya berpikir saat laga berlangsung, dalam rencana saya, saya melihat kolaborasi (Mbappe) dengan Ney terjadi pada beberapa momen,” tutur Galtier.
“Ney tak tampil sejak awal karena dia banyak bermain akhir-akhir ini. Jelas ketika dia masuk, kita melihat sebuah kolaborasi bagus,” ujar Galtier menambahkan.
“Karena itulah permainan kami pada babak kedua lebih menarik meski kalah secara jumlah pemain,” ucap Galtier menyorot PSG yang sejak menit ke-41 harus bermain dengan 10 orang karena Sergio Ramos menerima kartu merah.
Bukan kali ini saja Mbappe disebut bikin gempar ruang ganti PSG. Beberapa waktu silam, banyak bertebaran di media sosial video kegusaran Mbappe kepada Achraf Hakimi.
Usai laga pekan kedua Liga Perancis versus Montepellier (5-2) pada 14 Agustus silam, nama Mbappe juga banyak dibahas seiring insiden berebut penalti dengan Neymar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.