Wasit meniup tanda pelanggaran karena Hargianto menjegal Kei Hirose. Situasi ini menjadi awal petaka bagi The Guardian.
Striker Borneo FC, Matheus Pato, mengambil tendangan bebas dan mengeksekusinya secara langsung. Bola tendangan Pato membentur pagar betis. Setelah itu, situasi kemelut terjadi.
Baca juga: Resmi, Dortmund Bakal Kunjungi Indonesia Saat Jeda Piala Dunia 2022
Si kulit bulat lalu bergulir ke luar kotak penalti dan langsung ditendang dengan keras oleh Leo Guntara.
Dalam kondisi itu, tendangan terukur Leo mengarah ke Diego Michiels lebih dulu.
Pemain naturalisasi itu melompat untuk menghindari bola. Si kulit bulat tampaknya sedikit mengenai Diego sehingga arahnya berbelok.
Kiper Bhayangkara FC, Awan Setho, pun terkecoh sehingga bola masuk ke gawangnya. Gol "hoki" Diego Michiels membawa Borneo FC unggul 1-0.
Baca juga: Persija Raih 5 Kemenangan Beruntun, Thomas Doll Beri Catatan dan Pujian
Setelah tertinggal, Bhayangkara FC berbalik menekan. Kubu tuan rumah kini lebih sering melancarkan serangan.
Pada menit kedelapan, tendangan placing Adam Najem mengarah ke gawang Borneo FC. Namun, kiper Angga Saputro dapat terbang menepis bola.
Sementara itu, Borneo FC mulai memanfaatkan serangan balik. Pada menit ke-14, skema itu nyaris membuat Pesut Etam menggandakan keunggulan.
Jonathan Bustos yang membangun serangan balik Borneo FC mengirimkan umpan terobosan ke Terens Puhiri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.