Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kipernya Diserang, Steven Gerrard Murka dan Neville Sebut Suporter Man City Konyol

Kompas.com - 23/05/2022, 11:12 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kiper Aston Villa, Robin Olsen, menjadi korban penyerangan dari oknum suporter Manchester City.

Insiden itu terjadi setelah laga Man City vs Aston Villa di Stadion Etihad pada pekan ke-38 Liga Inggris 2021-2022, Minggu (22/5/2022).

Adapun laga tersebut berakhir dramatis 3-2 untuk kemenangan Man City setelah tertinggal 0-2 lebih dulu hingga menit ke-75.

The Citizens kemudian menciptakan epic comeback lewat dwigol Ilkan Guendogan dan satu gol Rodri yang tercipta dalam rentang waktu hanya lima menit.

Baca juga: Hasil Man City Vs Aston Villa 3-2, The Citizens Epic Comeback dan Juara Liga Inggris

Saat peluit panjang dibunyikan, para suporter Man City langsung membanjiri lapangan merayakan kemenangan timnya sekaligus menjadi juara Liga Inggris 2021-2022.

Di tengah euforia tersebut, ada insiden buruk yang menimpa Robin Olsen. Ketika tengah berjalan meninggalkan lapangan, kiper asal Swedia itu diserang sejumlah fan Man City.

Seusai pertandingan, pelatih Aston Villa, Steven Gerrard, mendapatkan pertanyaan soal penyerangan oknum suporter Man City tersebut.

Gerrard tak berbicara banyak, tetapi tampak marah dan dengan cepat keluar dari sesi konferensi pers.

"Tidak ada jawaban untuk itu. Kiper saya diserang, jadi saya pikir pertanyaan itu harus ditujukan kepada Pep (Guardiola) dan Manchester City," kata Gerrard dilansir dari The Guardian.

Gary Neville Kritik Suporter Man City

Legenda Manchester United yang kini menjadi pengamat di Sky Sports, Gary Neville, memberikan reaksi soal insiden tersebut.

Gary Neville menilai bahwa tindakan yang dilakukan oleh oknum suporter Man City adalah hal konyol.

"Kenapa hal ini terjadi? Selama 30 tahun terakhir, kita telah menghilangkan pagar (yang membatasi lapangan) di sepak bola Inggris dan 99 dari 100 kali, para fans akan menghormati peraturan untuk tidak berlari ke lapangan karena mereka menikmati lingkungan (yang aman) untuk keluarga," ujar Neville.

Baca juga: Daftar Juara Liga Inggris, Man City Raih Gelar ke-8

"Ada banyak anak-anak yang datang ke pertandingan, jauh lebih banyak dari wanita yang datang," ucapnya.

"Lalu, tiba-tiba dalam beberapa pekan dan bulan terakhir, kita mendapati para idiot ini, tidak hanya berlari di lapangan, tetapi juga menyerang pemain. Apa yang sebenarnya Anda lakukan?" tuturnya.

"Saya mengerti mereka berlari di lapangan merayakan Man City juara liga, tetapi menyerang pemain lawan di lapangan, dari mana pikiran itu berasal? Mengapa itu terjadi? Saya tidak tahu. Ini benar-benar konyol," tandasnya.

Permintaan Maaf Guardiola dan Man City

Sementara itu, Pep Guardiola selaku juru taktik Man City telah meminta maaf kepada Robin Olsen dan Aston Villa atas insiden tersebut.

"Saya sangat menyesal atas nama klub. Sulit untuk memahami mengapa orang-orang merespons dengan cara ini," kata Guardiola. 

"Mudah-mudahan kita bisa menemukan siapa pelakunya dan dia akan dihukum. Saya tidak tahu bagaimana menghentikannya, Anda tidak bisa menempatkan 1.000 penjaga (di sekitar lapangan)," tuturnya.

Baca juga: Klasemen Akhir Liga Inggris: Man City Juara, Liverpool Gagal Quadruple, Man United Nyaris ke Conference League

Man City juga telah meminta pernyataan resmi dan akan menyelidiki insiden tersebut.

"Manchester City dengan tulus meminta maaf kepada penjaga gawang Aston Villa, Robin Olsen, yang diserang setelah peluit akhir pertandingan hari ini (Minggu) ketika para penggemar memasuki lapangan," tulis Man City.

"Klub segera melakukan penyelidikan dan setelah diidentifikasi, individu yang bertanggung jawab akan dilarang ke stadion dalam waktu yang tidak terbatas," tulis Man City.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com