Nyatanya, hingga kini tak ada kesepakatan usai Real Madrid menyingkirkan PSG dengan agregat 3-2.
Meski demikian, dalam beberapa kesempatan Mbappe menunjukkan komitmennya bersama PSG. Ditemani ibunya, pemain internasional Perancis tersebut menonton laga tim bola tangan PSG.
Beberapa hari kemudian, dia masuk ruang ganti PSG untuk menyambut tim putri klub itu yang mengalahkan Bayern Muenchen, untuk meraih tiket semifinal Liga Champions.
Baca juga: Akhirnya Trio Messi, Neymar, Mbappe Cetak Gol Bersama-sama...
Meski demikian, Real Madrid tetap tenang. Klub berjulukan Los Blancos ini yakin Mbappe akan menepati janji untuk bergabung pada musim panas.
Akan tetapi, negosiasi kedua belah pihak tampaknya rumit karena beberapa faktor seperti hak citra Mbappe.
Hanya, Real Madrid mendapat lampu hijau karena ibu maupun pengacara Mbappe, Delphine Vanderheyden, siap mewujudkan mimpi sang pemain.
RMC melaporkan pada Senin (4/4/2022) bahwa Mbappe akan mengumumkan masa depannya pada Mei nanti. Dia akan bertahan di Parc des Princes.
Sebab, PSG bersedia melakukan segala upaya yang membuat Mbappe bertahan. Sang pemain bakal menjadi pusat proyek PSG, termasuk menyerahkan ban kapten kepadanya.
Klub kaya raya ini sadar, Mbappe merupakan idola publik Parc des Princes meski dia sempat mendapat siulan setelah Real Madrid gagal menggaetnya pada musim panas tahun lalu.
Baca juga: Hasil PSG Vs Lorient 5-1: Aksi Bisu Ultras Dijawab Gol Messi, Neymar, dan Mbappe
Langkah lainnya, PSG mungkin segera melenggserkan Leonardo dari jabatannya sebagai direktur olahraga karena pada masa lalu, sosok asal Brasil ini sempat berselisih dengan Mbappe.
Zinedine Zidane pun bakal terlibat dalam urusan mempertahankan Mbappe.
PSG akan berupaya keras menggaet mantan playmaker Real Madrid tersebut untuk menggantikan Mauricio Pochettino sebagai pelatih di Parc des Princes pada musim depan.
Zidane merupakan sosok pelatih yang bergelimang prestasi ketika menangani Real Madrid.
Selama kepemimpinannya pada Januari 2016 hingga Mei 2018 dan Maret 2019 hingga Juni 2021, dia sukses mempersembahkan 11 trofi.
Hal yang paling mengesankan adalah ketika Zidane membawa Los Blancos meraih tiga gelar Liga Champions secara beruntun pada 2015-16, 2016-17, 2017-18. Trofi ini (Liga Champions) yang hingga kini masih menjadi mimpi PSG.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.