Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UEFA Buka Penyelidikan ke Dua Petinggi PSG Al-Khelaifi dan Leonardo

Kompas.com - 11/03/2022, 14:20 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - UEFA membuka penyelidikan kepada dua petinggi Paris Saint-Germain, Nasser Al-Khelaifi dan Leonardo, terkait dengan tingkah laku keduanya seusai laga Liga Champions kontra Real Madrid, Kamis (10/3/2022) dini hari WIB.

Partai Real Madrid vs PSG pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions tersebut berakhir dengan kekalahan 1-3 Paris Saint-Germain di Stadion Santiago Bernabeu.

Walau memegang keunggulan 1-0 dari laga leg pertama, pasukan Mauricio Pochettino harus kandas di ajang Liga Champions musim ini.

Kabar tak mengenakkan datang dari beberapa media Eropa yang mengutarakan bahwa Presiden PSG Al-Khelaifi dan Direktur Olahraga PSG Leonardo mendatangi ruangan wasit seusai laga di Bernabeu tersebut selesai.

Mereka dikatakan menegur keras wasit Danny Makkelie dan asisten-asistennya terkait dengan keputusan memberi Real Madrid gol pertama.

Baca juga: Hasil Real Madrid Vs PSG 3-1: Messi Menghilang, Benzema Hattrick, Los Blancos ke Perempat Final

 

Athletic melaporkan, kedua petinggi PSG itu mengeluh kepada wasit kalau kiper Gianluigi Donnarumma terlebih dulu dilanggar oleh Karim Benzema pada momen sebelum terjadinya gol.

Wasit Makkelie mengatakan pintu ruang gantinya diblok sementara pelatih PSG, Mauricio Pochettino, mengeluarkan uneg-unegnya terkait gol tersebut.

El Pais juga mendeskripsikan kalau Al-Khelaifi "berteriak-teriak" di ruang wasit.

Ketika ada pegawai Real Madrid yang akan merekam kejadian tersebut, media sama juga mengatatakan presiden PSG tersebut berteriak, "saya akan membunuh kamu!".

Petugas keamanan Al-Khelaifi kemudian membawanya kembali ke ruang ganti PSG sementara Leonardo berteriak memaksa video dan gambar-gambar yang diambil dari kejadian tersebut dihapus.

Baca juga: Presiden PSG Marah dan Ancam Bunuh Staf Madrid Usai Tersingkir dari Liga Champions

Walau Al-Khelaifi merupakan anggota Komite Eksekutif UEFA dan Presiden Asosiasi Klub Eropa (ECA), media-media Eropa masih meyakini ia akan mendapat hukuman berat apabila terbukti bersalah.

"Kami mengonfirmasi bahwa kasus telah dibuka. Badan Etika, Kontrol, dan Disiplin UEFA akan mengambil keputusan dalam waktu dekat," tulis pernyataan resmi UEFA kepada Reuters.

Pelatih Mauricio Pochettino pun mengeluhkan kinerja wasit yang memberikan gol pertama bagi Madrid tersebut.

"Dari titik itu, keadaan emosional semuanya berubah," tuturnya di konferensi pers seusai laga. "Kami tak dapat mengendalikan emosi dengan baik seusai gol tersebut."

"Aksi itu penting dan menentukan jalannya laga. Hal-hal seperti itu memengaruhi mood para pemain kami, pemain lawan, dan seluruh stadion."

Kekalahan kontra Real Madrid menambah panjang kegagalan PSG di ajang antarklub Eropa. 

Paris hanya berhasil lolos sekali dari babak 16 besar Liga Champions dalam lima musim terakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com