Langkah Perbasi Wujudkan Target SEA Games Hanoi 2022

KOMPAS.com - PP Perbasi membentuk menajemen dan ofisial tim untuk mengawal perjuangan timnas bola basket putra, baik kategori 5x5 maupun 3x3.

Langkah ini diambil untuk mewujudkan target SEA Games Hanoi 2022.

Event empat tahunan tersebut akan berlangsung di Vietnam, 12-23 Mei 2022. PP Perbasi bertekad menembus babak final sesuai target yang dicanangkan pemerintah. 

"Ini bagian dari upaya kami menjawab target pemerintah kepada PP Perbasi bahwa timnas bola basket putra harus menjadi finalis SEA Games Hanoi," ujar Ketum PP Perbasi, Danny Kosasih.

Baca juga: Timnas Bola Basket Indonesia Siap Cetak Sejarah di FIBA World Cup

"Kami memberikan kepercayaan kepada mereka karena SEA Games ini bagian dari persiapan menuju FIBA Asia Cup 2022." 

Berdasarkan surat keputusan PP Perbasi nomor 005/SK/PP PERBASI/III/2022, Jeremy Imanuel Santoso dipercaya menjadi manajer timnas bola basket putra Indonesia untuk 5x5, Ferri Jufry asisten manajer, Rajko Toroman sebagai Direktur Teknik dan Milos Pejic pelatih kepala.

Dalam bekerja, Milos dibantu Wahyu Widayat Jati, Johannis Winar dan Ricky Gunawan sebagai asisten pelatih. 

Adapun untuk 3x3, Ali Budimansyah mendapat kepercayaan sebagai pelatih kepala dan Tri Hartanto sebagai asisten. Manajer tim akan diemban Ferri Jufry.

Jeremy dan Ferri sudah bekerja sama saat Window II Kualifikasi FIBA World Cup 2023. Perbasi sengaja menduetkan mereka di SEA Games agar ada kesinambungan. 

Sementara untuk Manajer Indonesia Patriots Jamin Mattotoran, akan ditugaskan mengawal kelompok umur 16 dan 18 tahun.

Milos Pejic tidak menyangka mendapatkan kepercayaan PP Perbasi untuk memimpin perjuangan di SEA Games XXX Hanoi. Dia mengetahui tugas baru tersebut setelah diberitahu manajer Jeremy Santoso.

Baca juga: Perbasi Tegaskan Pemain Naturalisasi Hanya untuk Timnas Bola Basket Indonesia

"Saya baru tahu keputusan Perbasi dan manajer yang memberitahu ke saya soal keputusan tersebut. Ini tanggung jawab yang besar bagi saya untuk memimpin timnas dalam event sebesar SEA Games. Saya cukup senang juga karena Coach Toro (Rajko Toroman) akan membantu saya," ungkap Milos.

Setelah mendapatkan kepercayaan ini, Milos akan mengumpulkan semua pemain terbaik yang sudah ada di dalam daftar. Kemudian, segera memulai TC setelah minggu pertama April. 

Baginya, hal yang paling penting adalah semua pemain harus sehat dan siap mengikuti latihan.

"Kami akan persiapan selama 4 minggu dan juga akan melakukan beberapa uji coba. Tujuan awal adalah menyiapkan tim sebaik mungkin dan setelah itu mempersiapkan untuk meraih medali," tukas Milos.

Di SEA Games, timnas bola basket putra Indonesia 5x5 pernah empat kali masuk final pada edisi 2001, 2007, 2015 dan 2017. Semuanya berakhir dengan medali perak. 

Pada SEA Games edisi terakhir, 2019, langkah Indonesia terhenti di semifinal karena dikalahkan Vietnam. Sementara itu untuk 3x3, timnas Indonesia meraih perak dalam SEA Games 2019.