Persib Vs Persiraja, Alberts Apresiasi Keputusan Wasit Hentikan Laga Lebih Cepat

KOMPAS.com - Duel Persib Bandung vs Persiraja Banda Aceh pada pekan ke-29 Liga 1 2021-2022 berakhir lebih cepat.

Pertandingan yang berlangsung di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu (5/3/2022) itu dihentikan pada menit ke-88.

Penyebabnya, kondisi lapangan banjir sehingga tidak memungkinkan pertandingan dilanjutkan hingga akhir.

Baca juga: Daftar Pencetak Gol Persib Bandung pada Liga 1 2021-2022

Memang, hujan terus mengguyur lapangan dalam laga yang berkesudahan dengan skor 3-1 untuk kemenangan Persib itu.

Terlebih pada babak kedua, intensitas hujan semakin lebat membuat sebagian besar area lapangan tergenang air.

Hal tersebut membuat para pemain kesulitan mengontrol laju bola. Pasalnya, alur bola sering kali tersendat ketika sampai pada area yang tergenang air.

Pada menit ke-83, wasit sempat menghentikan pertandingan.

Dia berbincang dengan fourth official dan kapten kedua tim, membahas kemungkinan laga dihentikan total.

Akan tetapi saat itu, wasit memutuskan untuk tetap melanjutkan pertandingan karena lapangan masih bisa digunakan.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga 1: Persib Tempel Bali United, Arema FC Putus Tren Buruk

Akan tetapi tak lama berselang, pertandingan kembali dihentikan. Wasit pun berdiskusi dengan perangkat pertandingan dan perwakilan kedua tim.

Akhirnya, diputuskan bahwa laga harus berakhir lebih cepat, karena kondisi yang tidak memungkinkan.

Pelatih Persib Robert Rene Alberts, memuji keputusan wasit. Menurut pelatih asal Belanda itu, wasit sudah mengambil keputusan yang tepat.

"Saya ucapkan selamat untuk wasit dan perangkat pertandingan karena tidak mudah untuk mengendalikan laga ini dengan situasi seperti tadi," kata Alberts, seusai laga.

"Tetapi dia mengendalikan dengan baik. Sejauh ini, ini perangkat pertandingan terbaik di liga yang memimpin jalannya laga kami," sambung dia.

Baca juga: Hasil Persib Vs Persiraja, Maung Bandung Menang dalam Laga 86 Menit nan Becek

Dalam situasi seperti itu idealnya laga memang harus dihentikan. Selain karena akan membuat kualitas permainan kedua tim menurun, kondisi fisik para pemain juga akan sangat terkuras.

Apalagi, hujan disertai petir. Jadi, sudah seharusnya pertandingan dihentikan karena bila dipaksakan malah akan membahayakan pemain.

Alberts melanjutkan, kedua tim juga sudah sepakat menghentikan pertandingan.

Selain karena kondisi medan yang sudah tidak memungkinkan, waktu pertandingan pun hanya tersisa dua menit.

"Kedua tim sudah sepakat untuk menghentikan laga karena hanya beberapa menit waktu tersisa. Dan situasinya terlalu berbahaya karena turut disertai petir," ujar Alberts.

"Tersisa waktu dua menit dan keputusan yang terbaik sudah dibuat. Ini semua untuk keselamatan pemain. Saya rasa Persiraja juga sangat paham mengenai situasi tersebut," tukas dia.