Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chelsea Vs Liverpool, Alasan Tuchel Masukkan Kepa Saat Adu Penalti

Kompas.com - 28/02/2022, 08:20 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, memiliki alasan tersendiri terkait keputusannya memasukkan Kepa Arrizabalaga saat adu penalti melawan Liverpool di final Carabao Cup atau Piala Liga Inggris 2022.

Duel Chelsea vs Liverpool di final Piala Liga Inggris 2022 telah digelar di Stadion Wembley, London, Inggris, Minggu (27/2/2022) malam WIB.

Kedua raksasa Premier League itu bermain imbang 0-0 hingga extra time sehingga juara harus ditentukan via adu penalti.

Sebelum babak adu penalti, Tuchel memutuskan untuk menggantikan Edouard Mendy dan memasukkan Kepa Arrizabalaga.

Baca juga: Hasil Chelsea Vs Liverpool: Tendangan Kepa Melayang, The Reds Juara Piala Liga Inggris Lewat Adu Penalti

Pada babak tos-tosan, 10 pemain Chelsea dan Liverpool berhasil menyarangkan bola.

Alhasil, penendang penalti sampai harus diambil oleh kiper kedua tim.

Kiper belia Liverpool, Caoimhin Kelleher, berhasil mengelabui Kepa Arrizabalaga dan mencetak gol.  

Sementara itu, sepakan Kepa melambung ke atas mistar gawang sehingga Liverpool keluar sebagai juara dengan kemenangan 11-10 via adu penalti.

Baca juga: Liverpool Juara Piala Liga Inggris, Kutukan Klopp di Wembley Berakhir

Tuchel sendiri sudah mengungkap alasan terkait keputusan memasukkan Kepa untuk adu penalti.

Hal itu diungkapkannya ketika Chelsea menang adu penalti atas Villarreal di Piala Super Eropa 2021.

Saat itu, Kepa yang dimasukkan untuk babak adu penalti menjadi pahlawan The Blues seusai melakukan satu tepisan.

Menurut pelaih asal Jerman itu, Kepa memiliki statistik penalti yang lebih bagus dari Mendy.

"Jadi, kami memiliki beberapa statistik dan Kepa memiliki persentase terbaik dalam menyelamatkan penalti," kata Tuchel usai laga Piala Super Spanyol 2021 saat itu dikutip dari Football London.

Baca juga: Daftar Juara Piala Liga Inggris, Liverpool Tegaskan Dominasi Gelar

"Tim analis, pelatih penjaga gawang menunjukkan data kepada saya dan kemudian kami berbicara dengan para pemain bahwa ini (pergantian kiper) bisa terjadi ketika kami bermain di pertandingan sistem gugur," ucapnya.

"Sejak itu, mereka mengetahuinya. Sungguh fantastis bagaimana Edou menerimanya pergantian," tuturnya menambahkan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com