Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenang Semangat Final Piala AFF 2016, Saat Pemerintah Indonesia Janjikan Bonus Rp 12 M

Kompas.com - 29/12/2021, 05:30 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber PSSI

KOMPAS.com - Pemerintah pernah menjanjikan bonus Rp 12 miliar jika timnas Indonesia berhasil menjuarai Piala AFF.

Janji tersebut diungkapkan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menjelang final Piala AFF 2016 melawan Thailand.

Pada AFF 2016, timnas Indonesia lolos ke final setelah mememangi semifinal kontra Vietnam.

Indonesia mengalahkan Vietnam dengan agregat 4-3 untuk kemudian melaju ke final, bertemu Thailand yang lolos seusai menang atas Myanmar.

Baca juga: Fachrudin dan Evan Dimas, 2 Pemain Indonesia yang Tersisa dari Final Piala AFF 2016

Sebelum memulai perjuangan di partai puncak Piala AFF 2016, timnas Indonesia ketika itu mendapat suntikan semangat dari Presiden Joko Widodo.

Presiden Jokowi mengatakan bahwa pemerintah telah menyiapkan bonus Rp 12 miliar untuk timnas Indonesia.

Berdasarkan pernyataan Presiden Jokowi, bonus itu disiapkan untuk menambah semangat skuad Garuda.

"Kita semua ingin, rakyat Indonesia ingin agar timnas Indonesia bertarung habis-habisan, kerja mati-matian," kata Presiden Joko Widodo menjelang final Piala AFF 2016.

"Sudah kami siapkan bonus Rp 12 miliar untuk seluruh pemain. Ini untuk menambah semangat para pemain," ujar Presiden Joko Widodo.

Baca juga: Piala AFF 2018, Rizky Pora Kenang Final Piala AFF 2016

Janji bonus dari pemerintah meramaikan euforia keberhasilan timnas Indonesia dalam menembus final Piala AFF 2016.

Skuad Garuda pun berhasil memetik kemenangan pada final leg pertama kontra Thailand yang berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat, 14 Desember 2016.

Kala itu, timnas Indonesia selaku  tuan rumah mengalahkan Thailand dengan skor 2-1.

Sepasang gol dari Rizky Pora dan Hansamu Yama menjadi penanda kebangkitan timnas Indonesia yang sempat tertinggal 0-1 pada babak pertama.

Baca juga: Redup di Jepang, Penjegal Timnas Indonesia di Piala AFF 2016 Pulang Kampung

Pemain Indonesia Manahati Lestusen (kedua kiri) berebut bola dengan pemain Thailand Chanathip Songkrasin (biru) dalam laga final Piala AFF 2016 di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand, Sabtu (17/12/2016). Dalam leg kedua ini Thailand menang 2-0 atas Indonesia. AP PHOTO / WASON WANICHAKORNAP PHOTO / WASON WANICHAKORN Pemain Indonesia Manahati Lestusen (kedua kiri) berebut bola dengan pemain Thailand Chanathip Songkrasin (biru) dalam laga final Piala AFF 2016 di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand, Sabtu (17/12/2016). Dalam leg kedua ini Thailand menang 2-0 atas Indonesia. AP PHOTO / WASON WANICHAKORN

Kemenangan pada leg pertama membuat timnas Indonesia seolah-olah telah meletakkan satu kaki di podium juara Piala AFF 2016.

Namun, semua buyar ketika timnas Indonesia bertandang ke Stadion Rajamangala, Bangkok, untuk melakoni final leg kedua.

Setelah berjuang 90 menit, Indonesia yang bertindak sebagai tim tamu, takluk 0-2 dari skuad Gajah Perang.

Hasil tersebut membuat timnas Indonesia tertinggal dengan agregat 2-3 dan harus merelakan trofi Piala AFF 2016 ke tangan Thailand.

Baca juga: Indonesia dan Kenangan Semifinal II Piala AFF 2016: Dramatis, Penuh Duka, dan Bikin Kesal!

Bagi Thailand, itu menjadi raihan trofi kelima dalam sejarah Piala AFF.

Berkat koleksi lima trofi, Thailand menjadi tim tersukses dalam sejarah Piala AFF atau Piala Tiger hingga saat ini.

Sementara itu, timnas Indonesia harus kembali menerima kenyataan pahit. Mereka sudah lima kali mencapai final Piala AFF, tetapi selalu gagal memetik kemenangan.

Kini, timnas Indonesia kembali mendapat kesempatan untuk mengangkat trofi Piala AFF.

Mereka berhasil menembus final Piala AFF edisi 2020 yang baru bisa digelar pada akhir 2021 karena pandemi Covid-19.

Baca juga: Perjalanan Indonesia ke Final Piala AFF 2020, Tajam Cetak 18 Gol!

Uniknya, pada final Piala AFF 2020, timnas Indonesia kembali bertemu Thailand.

Kali ini, timnas Indonesia memiliki tekad besar untuk mengakhiri tren buruk di partai puncak.

Salah satu pemain timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri, mengatakan bahwa rekan-rekannya kini memiliki mental yang kuat untuk menjuarai Piala AFF 2020.

"Kami tahu timnas Indonesia sudah pernah lima kali gagal di final. Sekarang, kami mendapatkan kesempatan lagi untuk mencoba meraih gelar juara," kata Egy dalam konferensi pers menjelang leg pertama final Piala AFF 2020 kontra Thailand, Selasa (28/12/2021).

"Kesempatan besar untuk kami menjadi juara. Semua pemain punya mental yang kuat untuk menjadi juara kali ini. Kami sudah siap," ujar Egy.

Baca juga: Final Piala AFF Indonesia Vs Thailand: Gairah Muda Garuda Tantang Pengalaman Gajah Perang

Sama seperti edisi 2016, langkah timnas Indonesia pada final Piala AFF 2020 juga diiringi iming-iming pemberian bonus.

Pengusaha muda yang dikenal sebagai "Crazy Rich Malang", Gilang Widya Pramana, siap memberikan bonus Rp 1 miliar jika timnas Indonesia menjuarai Piala AFF 2020.

"Untuk juara nanti, kami pastikan memberikan bonus apresiasi sekaligus untuk memacu semangat berjuang anak-anak timnas agar menang dan meraih juara. Kami siapkan bonus Rp 1 miliar,” ucap Gilang, dikutip dari laman resmi PSSI.

Sementara itu, manajer timnas Indonesia Sumardji, mengatakan bahwa pihaknya juga telah berkomitmen untuk memberikan bonus jika skuad Garuda menjuarai Piala AFF 2020.

Baca juga: Cerita di Balik Bonus dari Crazy Rich Malang untuk Timnas Indonesia

Namun, Sumardji belum mengungkapkan besaran bonus yang akan diberikan jika timnas Indonesia besutan Shin Tae-yong berhasil membawa trofi Piala AFF ke Tanah Air.

"Berkaitan dengan bonus, tidak perlu diragukan komitmen kami kalau Allah SWT menakdirkan timnas juara," kata Sumardji kepada KOMPAS.com, Selasa (28/12/2021).

"Sekarang, yang kami harapkan adalah doa tulus dari seluruh masyarakat Indonesia. Semoga anak-anak besok di final leg pertama diberikan tambahan kekuatan, kesabaran, dan semangat tinggi pantang menyerah membela Merah Putih," ujar Sumardji.

Adapun final Piala AFF 2020 antara timnas Indonesia dan Thailand akan digelar secara terpusat di Singapura.

Baca juga: Manajer Thailand Siapkan Bonus Rp 11 Miliar untuk Juara Piala AFF, Bagaimana Indonesia?

Kendati digelar secara terpusat di Singapura, final Piala AFF 2020 tetap menggunakan sistem dua leg.

Namun, dua leg final Piala AFF 2020 tidak akan memberlakukan aturan gol tandang.

Leg pertama Indonesia vs Thailand pada final Piala AFF 2020 dijadwalkan berlangsung di Singapore National Stadium pada Rabu (29/12/2021) malam WIB.

Sementara itu, leg kedua bakal kembali dihelat di Singapore National Stadium pada Sabtu (1/1/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com