Prediksi AS Roma Vs Inter, Laga Emosional Jose Mourinho

ROMA, KOMPAS.com - Jadwal Liga Italia akhir pekan ini menyajikan big match atau grande partita yang mempertemukan AS Roma dan Inter Milan.

Duel AS Roma vs Inter merupakan laga pekan ke-16 kasta teratas Liga Italia, Serie A, yang akan dihelat di Stadion Olimpico pada Minggu (5/12/2021) mulai pukul 00.00 WIB.

Prediksi lengkap susunan pemain dan link live streaming AS Roma vs Inter akan tersedia di akhir artikel.

Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, dipastikan sangat emosional pada laga dini hari nanti.

Sebab, Jose Mourinho untuk pertama kalinya akan menghadapi Inter Milan yang merupakan mantan timnya.

Baca juga: Jadwal Sepak Bola Akhir Pekan Ini: AS Roma Vs Inter, Der Klassiker, hingga Piala AFF

Jose Mourinho sebelumnya pernah melatih Inter Milan pada periode Juli 2008 hingga Juni 2010.

Hanya dalam kurun waktu dua tahun, Jose Mourinho sukses mengantar Inter Milan meraih total lima trofi juara bergengsi.

Pencapaian terbaik Mourinho adalah ketika membawa Inter Milan meraih treble winners atau juara Liga Champions, Liga Italia, dan Coppa Italia, pada musim 2009-2010.

Prestasi itulah yang membuat Jose Mourinho sampai saat ini masih sangat dihormati oleh seluruh pendukung Inter Milan.

Sebab, berkat jasa Mourinho, Inter Milan sampai saat ini masih menyandang status tim Italia pertama dan satu-satunya yang berhasil meraih treble winners.

Terkait laga dini hari nanti, Mourinho harus berpikir ekstra keras karena AS Roma dipastikan akan tampil pincang.

Baca juga: Nicolo Zaniolo Tepis Kabar Perselisihan dengan Jose Mourinho

Terdapat enam bintang AS Roma yang sudah dipastikan akan absen, yakni Rick Karsdrop, Lorenzo Pellegrini, Leonardo Spinazzola, Stephan El Shaarawy, Felix Ohene Afena-Gyan, dan Tammy Abraham.

Abraham dan Karsdrop harus absen karena hukuman larangan bertanding akibat akumulasi kartu kuning.

Adapun Spinazzola, El Shaarawy, Afena-Gyan, dan Pellegrini dipastikan tidak bisa bermain karena masih belum pulih dari cedera.

Di sisi lain, pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, sebenarnya juga tidak bisa menurunkan komposisi pemain terbaiknya.