Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rapor Merah Tiga Motta di Liga 1 2021-2022

Kompas.com - 14/11/2021, 12:30 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Salah satu fakta menarik dari Liga 1 2021-2022 adalah kehadiran tiga pemain yang berbagi nama belakang Motta. Mereka adalah Marco Motta (fullback, Persija Jakarta), Yann Motta (bek tengah, Persija Jakarta) dan Henrique Motta (bek, Persipura Jayapura).

Meskipun sama-sama bernama Motta, ketiganya tidak memiliki hubungan kekeluargaan satu sama lain sebelum mengadu nasib di sepak bola Indonesia.

Akan tetapi, ketiganya memiliki satu kesamaan, yakni memiliki rapor merah selama 11 laga di Liga 1 2021 walau mereka memundaki ekspektasi lebih.

Marco Motta (Persija)

Pemain Persija Jakarta Marco Motta saat pertandingan pekan 11 Liga 1 2021-2022 melawan Barito Putera yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Moch Soebroto Magelang, Jumat (5/11/2021) malam.KOMPAS.com/Suci Rahayu Pemain Persija Jakarta Marco Motta saat pertandingan pekan 11 Liga 1 2021-2022 melawan Barito Putera yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Moch Soebroto Magelang, Jumat (5/11/2021) malam.

Marco Motta menutup seri kedua Liga 1 dengan cara yang kurang menyenangkan. Sang bek gagal mengeksekusi tendangan penalti pada penghujung laga kontra Barito Putera yang seharusnya membawa Persija Jakarta menang.

Kegagalan itu membuat Marco Motta makin disorot. Padahal, mantan pemain Juventus itu sebenarnya tampil cukup baik dari segi statistik.

Sang bek tampil sembilan kali dari 11 laga musim ini dengan menyumbangkan 1 asisst untuk Persija Jakarta.

Akan tetapi, sekarang Marco Motta butuh kerja keras lagi untuk bisa membawa Persija Jakarta mengejar ketertinggalan di klasemen.

Baca juga: Rekor Pertemuan Persib Vs Persija, Siapa Unggul?

Memasuki usia 35 tahun, Motta memang harus lebih banyak mengandalkan pengalamannya saat menghadapi lawan. Dia lebih memilih pergerakan efisien dengan melepas operan sambil menunggu momentum.

Posisi fullback dituntut untuk memiliki mobilitas tinggi untuk naik turun lapangan, apalagi Persija Jakarta mengandalkan serangan dari flank dan bola umpan silang untuk mencetak gol.

Marco Motta tampak beberapa kali terlambat merespons skema serang Persija Jakarta. Sehingga, serangan dari sektor kanan sering dipatahkan dengan mudah karena winger terlambat mendapatkan dukungan.

Padahal, seharusnya dia bisa menjadi kartu AS Persija dalam urusan menciptakan peluang. Sebab, sebagai pemain jebolan akademi Eropa, sang pemain seharusnya memiliki akurasi umpan dan teknik di atas rata-rata.

Yann Motta (Persija)

Pemain Persija Jakarta Yann Motta seusai menjebol gawang PS Sleman saat pertandingan pekan 1 Liga 1 2021-2022 yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Pakansari Bogor, Minggu (5/9/2021) malam.KOMPAS.com/Suci Rahayu Pemain Persija Jakarta Yann Motta seusai menjebol gawang PS Sleman saat pertandingan pekan 1 Liga 1 2021-2022 yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Pakansari Bogor, Minggu (5/9/2021) malam.

Yann Motta membuka debutnya bersama Persija Jakarta di Piala Menpora 2021dengan cukup apik. Dia mampu membuktikan kelayakannya masuk program investasi Persija Jakarta.

Selama Piala Menpora, Yann Motta menjadi pemain dengan mencatatkan jumlah clearance terbanyak (22 kali). Bermodal postur mencapai 190 cm, sang bek juga masuk jajaran raja udara di Piala Menpora 2021.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com