Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teco Minta Maaf kepada Suporter Terkait Insiden Wawan dan Pacheco

Kompas.com - 18/10/2021, 06:45 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANTUL, KOMPAS.com - Pelatih Stefano Cugurra secara khusus meminta maaf kepada suporter Bali United terkait insiden friksi antara kiper Wawan Hendrawan dan bek Wilian Pacheco.

Insiden itu terjadi di pengujung laga melawan PSM Makassar pada pekan ketujuh Liga 1 2021-2022 di Stadion Sultan Agung Bantul, Minggu (17/10/2021) sore.

Dia mengatakan akan berusaha supaya pemandangan tidak menyenangkan tersebut tidak terjadi lagi pada kemudian hari.

"Saya meminta maaf kepada suporter yang menyaksikan pertandingan di rumah. Kejadian seperti ini tidak boleh terulang kembali di lapangan," ucap pelatih yang biasa disapa Teco itu.

Baca juga: Hasil PSM Vs Bali United 2-1, Serdadu Tridatu Telan Kekalahan Perdana

Atmosfer pertandingan memang terasa sangat tegang bagi Bali United yang sedang tertinggal 1-2 dari PSM.

Kemudian, pada saat menit-menit akhir masa tambahan waktu babak kedua, Wiljan Pluim lepas dari penjagaan nyaris membuat gol ketiga bagi Juku Eja, julukan PSM.

Willian Pacheco pun bertanggung jawab dengan mencoba mengganggu pergerakan Wiljan Pluim yang teranjur masuk di kotak penalti.

Namun, Pluim yang unggul dari segi postur masih mampu mengirim umpan tarik untuk Azka Fauzi. Sayangnya, dia terlambat menyambar bola yang sudah di muka gawang.

Serangan balik ini yang kemudian menjadi pemantik friksi antara Wawan Hendrawan dan Willian Pacheco.

Baca juga: Hasil Liga 1, Bali United dan Persija Kompak Telan Kekalahan Perdana

Tanpa alasan yang jelas, Wawan Hendrawan terlihat marah dan melakukan gerakan tangan ke arah kepala Willian Pacheco yang sedang berusaha bangun seusai berduel dengan Wiljan Pluim.

Pemain asal Brasil tersebut pun langsung menangkis gerakan tangan dari Wawan Hendrawan seraya bangkit.

Keduanya pun kemudian terlibat saling dorong yang sontak menyita perhatian wasit dan pemain lain.

Wasit pun langsung memberi Wawan kartu merah karena tindakannya tersebut.

Insiden ini pun menjadi penutup laga yang berakhir dengan kekalahan Bali United 1-2.

Baca juga: Klasemen Liga 1: Bhayangkara FC Tersandung, Persib-PSIS Mendekat

Stefano Cugurra belum bisa berbicara banyak mengenai mengenai insiden ini.

Namun, dia dan tim akan melakukan tindakan untuk menyelesaikan masalah yang mengancam kekompakan tim.

"Ya nanti saya pastikan tanyakan kepada yang bersangkutan kenapa terjadi seperti itu," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com