Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Indonesia Vs Taiwan, Gol Ramai-Evan Dimas Bawa Garuda Menang 2-1

Kompas.com - 07/10/2021, 21:07 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Taiwan pada laga leg pertama play-off Kualifikasi Piala Asia 2023.

Bertanding di Stadion Chang Arena, Buriram, Thailand, Kamis (7/10/2021) malam WIB, Indonesia sukses menang 2-1.

Kemenangan Indonesia diraih berkat gol striker debutan Ramai Rumakiek (17') dan sang kapten Evan Dimas (51').

Sementara itu, Taiwan dapat membalas satu gol melalui Hsu Heng-Pin pada injury time babak kedua.

Baca juga: Profil Ramai Rumakiek, Mutiara Baru Persipura yang Dipanggil Timnas Indonesia

Ini merupakan kemenangan perdana timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong di laga kompetitif.

Hasil ini juga menjadi modal bagus bagi skuad Garuda. Sebab, Evan Dimas dkk hanya perlu bermain imbang melawan Taiwan pada leg kedua.

Adapun pertandingan leg kedua Indonesia vs Taiwan dijadwalkan berlangung pada Senin (11/10/2021).

Jalannya pertandingan Indonesia vs Taiwan

Timnas Indonesia mendapatkan tekanan tinggi dari Taiwan pada awal babak pertama.

Tekanan yang dibuat Taiwan pun membuat mereka mendapatkan sepak pojok ketika laga baru berjalan 20 detik.

Namun, pemain timnas Indonesia masih dapat mengantisipasi serangan lanjutan Taiwan via sepak pojok.

Pada menit keempat, skuad Garuda kembali dikejutkan oleh Taiwan yang melanjutkan tekanan tinggi.

Taiwan berhasil melesakkan tembakan tepat sasaran pertama setelah mengacaukan pertahanan Indonesia sehingga terjadi kemelut.

Baca juga: Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan - Egy Cadangan, Wonderkid Persipura Starter

Adapun Lee Hsiang-Wei dapat menguasai bola dan mengirimkan umpan pendek ke Emilio Estevez di dalam kotak penalti Indonesia.

Estevez lalu menuntaskan peluang dengan sepakan kaki kannya, tetapi Muhamad Riyandi dengan sigap menepis bola.

Menjelang 10 menit pertama, Indonesia akhirnya mulai bisa keluar dari tekanan Taiwan dan berbalik mencoba membangun serangan.

Garuda kemudian dapat memberikan ancaman perdana kepada Taiwan melalui aksi Asnawi Mangkualam usai berkombinasi dengan Irfan Jaya di sisi kanan pada menit ke-15.

Asnawi menyelesaikan peluang dengan tembakan dari luar kotak penalti. Namun, upayanya masih membentur bek lawan dan hanya menghasilkan sepak pojok.

Baca juga: Timnas Taiwan Diterpa Krisis Jelang Hadapi Indonesia di Play-off Kualifikasi Piala Asia

Peluang pembuka tersebut bak menjadi sinyal bahaya bagi Taiwan. Benar saja, tak lama berselang Indonesia sukses mencetak gol.

Melalui serangan yang dibangun dari belakang, bola lalu bergulir ke Miftah Sani di sisi kiri yang overlap dan langsung memberikan umpan satu sentuhan ke dalam kotak penalti Taiwan.

Umpan Sani mengarah ke Ramai Rumakiek yang dijaga ketat oleh di antara dua pemain Taiwan.

Namun, Ramai Rumakiek berhasil menerima umpan dengan baik dan melewati penjagaan lawan.

Pemain Persipura Jayapura berusia 19 tahun itu lalu langsung melepaskan tendangan yang mengolongi kiper lawan. Indonesia unggul 1-0 atas Taiwan.

Pada menit ke-27, Rumakiek yang tampil bersinar harus mengakhiri laga lebih cepat karena cedera usai beberapa kali mengalami benturan.

Egy Maulana Vikri yang musim ini membela FK Senica di Liga Slovakia kemudian masuk menggantikan Rumakiek.

Keunggulan 1-0 sendiri membuat timnas Indonesia tampil lebih agresif. 

Pasukan Shin Tae-yong pun dapat membuat beberapa peluang lagi lewat situasi tendangan bebas dan sepakan jarak jauh.

Akan tetapi, upaya-upaya skuad Garuda masih belum membuahkan hasil lagi.

Skuad Garuda akhirnya berhasil membuat peluang emas lagi yang tercipta pada menit ke-44.

Kali ini, Irfan Jaya melakukan akselerasi di sisi kiri dan mampu melepaskan tendangan.

Namun, kiper lawan dapat melakukan tepisan sehingga skor 1-0 tak berubah pada babak pertama.

Baca juga: HT Indonesia Vs Taiwan - Striker Debutan Ramai Rumakiek Cetak Gol, Garuda Unggul

Berlanjut ke babak kedua, Indonesia yang mempertahankan intensitas tingginya mampu langsung membuat peluang.

Adalah Kushedya Hari Yudo yang berhasil melesakkan tendangan keras. Sayang, tembakannya masih bisa diblok pemain lawan.

Pada menit ke-51, timnas Indonesia sukses menggandakan keunggulan melalui sang kapten Evan Dimas.

Proses gol bermula melalui aksi Egy Maulana Vikri dari sisi kiri yang memberikan umpan ke Pratama Arhan.

Pratama Arhan lalu memantulkan bola ke Kushedya Hari Yudo yang berlari ke kiri dan masuk ke kotak penalti,

Striker Arema FC itu kemudian memberikan umpan silang mendatar ke sisi kanan dan disambut dengan Evan Dimas yang menuntaskan peluang dengan tembakannya.

Bola sepakan Evan Dimas masuk dan membuat Indonesia unggul 2-0 atas Taiwan.

Garuda hampir mencetak gol ketiga pada menit ke-54. Sayangnya, Yudo tak berhasil menjangkau bola dalam kotak penalti usai Irfan Jaya memberikan crossing dari sisi kanan yang mengarah kepadanya.

Setelah Yudo, giliran Egy Maulana Vikri yang memberikan ancaman kepada Taiwan.

Peluang pertama lahir lewat tendangan bebas dari jarak yang ideal pada menit ke-60. Namun, tembakan Egy belum menemui sasaran setelah melambung. 

Enam menit kemudian Egy memiliki peluang emas ketika berhasil merebut bola, melewati lawan, dan melesakkan tendangan di dalam kotak penalti Taiwan.

Akan tetapi, kali ini peluangnya dapat dimentahkan oleh kiper Taiwan Shin-An yang mampu menepis bola.

Pada menit ke-71, kiper Taiwan lagi-lagi dapat melakukan aksi gemilang setelah mampu menepis tendangan keras Egy dari luar kotak penalti.

Baca juga: 3 Asisten Pelatih Baru Shin Tae-Yong Telah Bergabung dengan Timnas Indonesia

Tiga menit berselang, Shin-An juga sukses melakukan tepisan lagi yang kembali menahan tendangan Egy untuk ketiga kali secara beruntun.

Syahrian Abimanyu kemudian menjadi pemain Indonesia yang mengancam Taiwan lewat sepakan keras jarak jauhnya.

Namun, upaya Syahrian juga belum membuahkan hasil setelah Shin-An kembali mampu menepis bola.

Pada menit ke-88, terdapat insiden yang melibatkan Asnawi Mangkualam dan Hsu Yi.

Kedua pemain itu mengalami benturan keras di bagian kepala seusai melakukan duel di udara.

Hsu Yi kemudian mendapat tindakan medis di bagian kepala dan harus ditarik keluar.

Sementara itu, Taiwan mampu mencetak gol balasan melalui Hsu Heng-Pin pada injury time babak kedua.

Gol tersebut menjadi yang terakhir dalam laga ini. Indonesia tetap mampu mengalahkan Taiwan dengan skor 2-1.

Indonesia vs Taiwan 2-1 (Rumakiek 17', Evan 51'/Heng-Pin 90+1')

INDONESIA: 22-Muhamad Riyandi; 14-Asnawi Mangkualam, 19-Fachruddin, 11-Victor Igbonefo, 2-Miftah Sani (8-Pratama Arhan 46'); 15-Ricky Kambuaya (7-I Kadek 72'), 13-Rachmat Irianto, 6-Evan Dimas; 21-Irfan Jaya (16-Yabes Roni 68'), 9-Kushedya Hari (17-Syahrian Abimanyu 68'), 20-Ramai Rumakiek (10-Egy Maulana Vikri 27')

Cadangan: 1-Nadeo Agra, 23-Ernando Ari 3-Rizky Ridho, 4-Ryuji Utomo, 5-Vava Mario, 12-Ahmad Agung, 18-Adam Alis

Pelatih: Shin Tae-yong (KOR)

TAIWAN: 1-Shin-An; 2-Pen-Long, 3-Ting-Yang, 4-Meng-Hsin, 5-Cheng Hao, 6-Cheng-Yi, 8-Emilio Estevez (10-Hsu Yi 82'), 9-Li Mao (19-Yu-Ting 46'), 11-Chun-Ching (16-Heng-Pin 87'), 12-Yen-Shu (13-Chang-Lun 87'), 22-Hsiang-Wei (7-Ming-Wei 73')

Cadangan: 18-Yu-Hung, 23-Chiu-Lin

Pelatih: Yeh Hsien-Chung (TAI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com