Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai Isu Sepak Bola Gajah di Laga Aceh Vs Kaltim, Fakhri Husaini Angkat Bicara

Kompas.com - 07/10/2021, 10:00 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih tim sepak bola putra Aceh, Fakhri Husaini, angkat bicara terkait isu kecurangan yang melibatkan skuad asuhannya pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.

Isu kecurangan tersebut mulai muncul setelah tim putra Aceh berhasil memenangi laga terakhir Grup C sepak Bola PON XX Papua 2021 kontra Kalimantan Timur (Kaltim).

Laga Aceh vs Kaltim yang digelar di Stadion Barnabas Youwe, Sentani, Kabupaten Jayapura, pada Senin (4/10/2021) sore WIB itu berakhir dengan skor 3-2.

Skor akhir 3-2 kemudian meloloskan Aceh dan Kaltim ke enam besar sepak bola putra PON Papua 2021.

Sementara itu, satu tim yang juga bergantung pada hasil laga Aceh vs Kaltim, yakni Sulawesi Utara (Sulut), dipastikan tidak lolos ke enam besar karena kalah jumlah produktivitas gol.

Baca juga: Sepak Bola PON Papua: SOS Tuntut Investigasi Laga Aceh Vs Kaltim karena Dugaan Pengaturan Skor

Situasi ini lantas menimbulkan kecurigaan. Tim Aceh dan Kaltim disebut melakukan praktik sepak bola gajah demi sama-sama lolos ke babak selanjutnya.

Dugaan tersebut memuncak setelah gol ketiga untuk Aceh lahir melalui aksi bunuh diri bek Kaltim.

Dalam video yang beredar di dunia maya, banyak pihak menilai bek Kaltim melakukan bunuh diri dengan sengaja.

Pemain Kaltim M.Rivaldi saat berhasil mengecoh lawannya dari aceh.dalam pertandingan Kaltim VS Aceh yang berlangsung di Stadion Barnabas Youwe Sentani, Kabupaten Jayapura (Senin 04/10/2021). Dokumentasi PB PON XX Papua 2021 Pemain Kaltim M.Rivaldi saat berhasil mengecoh lawannya dari aceh.dalam pertandingan Kaltim VS Aceh yang berlangsung di Stadion Barnabas Youwe Sentani, Kabupaten Jayapura (Senin 04/10/2021).
Ofisial Sulut, Jeffry Talumepa, yang merasa timnya dirugikan memberi reaksi keras terhadap jalannya laga Aceh vs Kaltim.

Dia menyebutkan, permainan kedua tim tidak sportif dan memalukan. Apalagi, laga pamungkas Grup C tersebut disaksikan langsung oleh Sekjen PSSI Yunus Nusi.

Baca juga: Sepak Bola PON XX Papua 2021 - Jatim Lega Tidak Bertemu Tuan Rumah

Sementara itu, Koordinator Save Our Soccer (SOS), Akmal Marhali, mendesak PSSI untuk melakukan investigasi terhadap laga Aceh vs Kaltim.

Menurut Akmal, investigasi perlu dilakukan agar tidak menciptakan praduga berkepanjangan.

"Penting untuk diinvestigasi oleh PSSI lewat Komite Fair Play, Komite Disiplin, Komite Integritas, bahkan Satgas Anti-Mafia Bola," kata Akmal dalam rilis resminya.

"Agar tanda tanya besar kemungkinan adanya 'main mata' a.k.a 'main sabun' terjawab dengan benar berdasarkan fakta," imbuh Akmal.

"Nah, agar trauma kejadian buruk itu tidak terus berulang, investigasi harus dilakukan PSSI. Ini demi perbaikan dan kemajuan," tutur Akmal setelah mengingat beberapa kejadian serupa di Indonesia.

Baca juga: Kisah Sepak Bola Gajah Thailand Vs Indonesia

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com