Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Pecat Ronald Koeman, Barcelona Harus Siap Bayar Rp 230 Miliar

Kompas.com - 21/09/2021, 05:20 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, tengah diterpa isu pemecatan dari kursi kepelatihan Blaugrana.

Hal tersebut tak terlepas karena penampilan inkonsisten Barcelona di bawah asuhan Ronald Koeman.

Meski berhasil membawa Barca juara Copa del Rey 2021, performa tim Catalan belum menjanjikan sehingga Koeman banyak menuai kritik.

Ronald Koeman ditunjuk sebagai pelatih Blaugrana pada musim lalu dengan durasi kontrak dua tahun.

Artinya, Koeman akan menyudahi kontraknya di Barcelona pada akhir musim 2021-2022.

Baca juga: Barcelona Vs Granada, Memphis Depay Bisa Sekelas Ibrahimovic-Fabregas

Pada musim ini, start Barca bersama Koeman di LaLiga sejatinya cukup apik dengan dua kemenangan dan sekali imbang.

Namun, hasil berbeda diraih dalam laga perdana fase grup Liga Champions setelah Barca takluk 0-3 dari Bayern Muenchen di Camp Nou, Rabu (15/9/2021).

Kekalahan itu kemudian memaksa Presiden Barcelona Joan Laporta untuk menggelar rapat darurat setelah laga usai.

Melansir dari SPORT, beberapa sumber dari Barca mengutarakan mereka telah sadar tim sekarang bukan lagi kekuatan superior di Eropa.

Kendati demikian, cara Memphis Depay cs menyerah pada laga tersebut dibilang tak mencukupi.

Baca juga: Barcelona Vs Granada, Koeman Tak Peduli soal Isu Pemecatan

Situasi ini pun semakin mengencangkan rumor pemecatan Ronald Koeman. Namun, Blaugrana perlu berpikir matang-matang apabila benar maju untuk memecat sang pelatih.

Melansir dari Marca, Barca harus membayar 14 juta euro (sekitar Rp 230 miliar) sebagai kompensasi kepada Koeman jika memotong ikatan kerjanya lebih cepat.

Biaya kompensasi yang besar tersebut tentu memberatkan tim Catalan yang tengah memperbaiki finansial klub.

Marca juga melaporkan bahwa Barca wajib membayar enam juta euro (100 miliar) kepada Koeman jika klub memutuskan untuk tak memperbarui kontraknya.

Baca juga: Klasemen Liga Spanyol: Real Madrid ke Puncak, Barcelona Menuju 5 Besar

Hal ini dikabarkan sudah tertuang dalam klausul kontrak Koeman ketika datang ke Camp Nou musim lalu.

Adapun klausul tersebut dimasukkan oleh eks Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu.

Koeman akan mendapatkan sejumlah uang sesuai dengan kompensasi yang dia bayarkan kepada KNVB (PSSI-nya Belanda).

Ini tak terlepas karena pelatih berusia 58 tahun tersebut digaet Barca ketika masih terikat dengan timnas Belanda.

Selain Barca yang membayarkan kompensasi ke timnas Belanda, beberapa sumber pun melaporkan Koeman juga merogoh kocek sendiri agar bisa keluar dari jabatannya saat itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com