Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lini Depan Persib Masih Tumpul, Robert Alberts Tidak Khawatir

Kompas.com - 12/09/2021, 18:53 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Dua pertandingan telah dilakoni Persib Bandung. Dua kemenangan pun telah diraih klub berjulukan Maung Bandung itu dalam kiprahnya di Liga 1 2021-2022.

Tiga poin masing-masing didapatkan Persib saat berhadapan dengan Barito Putera (1-0) dan Persita Tangerang (2-1).

Menariknya, dari total tiga gol yang sudah dibukukan Persib sejauh ini, semua disumbangkan pemain berposisi gelandang, yakni Marc Anthony Klok dan Mohammed Bassim Rashid.

Kedua pemain bahkan berperan sebagai penentu kemenangan Persib dalam dua laga tersebut.

Baca juga: Duet Klok-Rashid Makin Gacor, Persib Move On dari Bayang-Bayang Mantan

Klok muncul sebagai pahlawan kemenangan Persib atas Barito Putera pada laga pekan pertama, melalui gol semata wayang yang dibukukan pada menit ke-82.

Adapun Rashid menjadi penentu kemenangan Persib atas Persita melalui brace yang dicetak pada menit ke-41 dan ke-77.

Fakta tersebut seakan menjadi antitesis dari catatan penampilan Persib di awal musim Liga 1 2020. Pada musim tersebut, perolehan sumbangan gol Maung Bandung didominasi oleh para pemain depan.

Duo penyerang Persib, Wander Luiz dan Geoffrey Castillion, menyumbang enam dari total tujuh gol yang dicetak Persib dalam tiga laga yang dilakoni pada musim tersebut.

Baca juga: Dua Pemain Jadi Tumbal Kemenangan Persib atas Persita

Wander Luiz menjadi penyumbang gol terbanyak dengan empat gol, sementara Castillion membukukan dua gol.

Satu gol lainnya didapatkan Persib melalui gol bunuh diri Syaiful Indra Cahya, saat Persib mengalahkan Arema FC dengan skor 2-1 di laga pekan ke-2.

Akan tetapi pada musim ini, Luiz dan Castillion belum mencatatkan namanya di papan skor. Begitu pula dengan Ezra Walian, yang berstatus sebagai rekrutan anyar Persib musim ini.

Pelatih Persib Robert Rene Alberts mengaku tidak masalah dengan hal tersebut. Menurut dia, mencetak gol bukan hanya tugas dari seorang penyerang, melainkan semua pemain, ketika mendapat momentum untuk mencetak gol, tidak terkecuali penjaga gawang.

"Bagi saya, tidak jadi masalah bila para striker kami masih belum mencetak gol. Karena itu hal normal di dalam sepak bola, masih ada 10 pemain lain yang bisa mencetak gol," kata Alberts seusai laga melawan Persita, Sabtu (11/9/2021) malam WIB.

Dalam pola permainan kolektif yang coba diusung Alberts, dia tidak mau Persib bergantung pada satu atau dua pemain dalam mencetak gol.

Selain akan memudahkan lawan, konsep permainan Persib pun cenderung hanya mengandalkan kemampuan individu satu atau dua pemain saja.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com