AC Milan: Kandidat Peraih Scudetto yang Rawan Gagal ke Liga Champions

KOMPAS.com - AC Milan menjalani kisah manis yang berpotensi berakhir pahit di Serie A 2020-2021.

Bagaimana tidak? AC Milan merupakan tim kuat calon peraih scudetto atau gelar juara Liga Italia, tetapi sekarang rawan gagal ke Liga Champions.

I Rossoneri, julukan AC Milan, memulai musim dengan luar biasa setelah meraih rentetan hasil positif.

Pasukan Stefano Pioli itu pun sukses manjadi Campione d’Inverno alias juara paruh musim Liga Italia musim ini.

Mengakhiri pekan ke-19, AC Milan menjadi pemuncak klasemen dengan koleksi 43 poin.

Zlatan Ibrahimovic dkk unggul dua angka dari rival sekota, Inter Milan, yang membuntuti di tempat kedua.

Baca juga: Hasil AC Milan Vs Cagliari - Imbang, Rossoneri Batal Kunci Posisi Empat Besar

Tak ayal, AC Milan pun berpotensi menjuarai Serie A setelah terakhir kali gelar tersebut diraih pada 2011 silam.

Hal itu diperkuat dengan probabilitas tinggi tim juara paruh musim yang sukses menutup kompetisi dengan raihan scudetto.

Sebanyak 18 dari 25 tim yang berstatus juara paruh musim sukses menutup kompetisi dengan raihan scudetto sejak 1994-1995 (Serie A mulai menghargai kemenangan dengan tiga angka).

Sebagai catatan, musim 2004-2005 tak masuk dalam hitungan mengingat juara pada edisi tersebut dikosongkan sebagai imbas dari kasus calciopoli.

Rasio kesuksesan melonjak ke angka 75 persen jika secara khusus menilik kiprah AC Milan kala berhasil juara paruh musim.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Italia - AC Milan Imbang, Zona Empat Besar Panas

I Rossoneri hanya sekali gagal meraih scudetto dalam empat kali kesempatan menjadi juara paruh musim. Satu-satunya kegagalan Milan terjadi pada musim 2002-2003.

Adapun tiga kesempatan lainnya berhasil AC Milan akhiri dengan pesta juara pada musim 1995-1996, 2003-2004, dan 2010-2011.

Sayang buat AC Milan, tinta emas tersebut gagal diulangi pasukan arahan Stefano Pioli karena mereka dipastikan gagal juara musim ini.

Hakan Calhanoglu cs inkonsisten dengan menelan lima kekalahan dan tiga kali imbang pada putaran kedua Serie A musim ini.