Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Persebaya Usai Lini Belakang "Laris Manis Diborong" Timnas

Kompas.com - 29/04/2021, 18:40 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lini belakang Persebaya Surabaya "laris manis di borong" timnas Indonesia untuk menjalani pemusatan latihan atau training camp (TC) persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Rencananya, pemusatan latihan akan dimulai pada 1 Mei 2021 sampai 10 Mei, kemudian dilanjutkan persiapan di Uni Emirat Arab (UEA) sampai pertandingan kualifikasi pada pekan pertama dan kedua bulan Juni 2021.

Total ada tiga pemain belakang Persebaya Surabaya yang dipanggil Shin Tae-yong, yakni Arif Satria, Rachmat Irianto, dan Koko Ari.

Selain itu, ada Rizky Ridho yang kali ini tidak dipanggil.

Namun, tidak menutup kemungkinan bek berusia 19 tahun tersebut dipanggil mengingat dia menjadi andalan Shin Tae-yong dalam laga uji coba timnas U23 Indonesia lawan Tira-Persikabo dan Bali United lalu.

Baca juga: Rasa Nostalgia Saat Persebaya Kembali ke Stadion Gelora 10 November

Di sisi lain, dipanggilnya pilar-pilar utama tersebut memberikan dampak yang besar bagi Persebaya Surabaya. 

Lini belakang memegang peran vital dalam sebuah pertandingan, terlebih pemain akan meninggalkan tim dengan waktu yang sangat lama sehingga banyak aspek pada tim dan pemain itu sendiri.

Kerugian tersebut pun diakui secara tidak langsung oleh pelatih Aji Santoso. Namun, dia menegaskan Persebaya Surabaya tidak keberatan sama sekali.

Justru hal itu menjadi sebuah kebanggaan karena dipanggilnya pemain ke tim nasional adalah sumbangsih terbaik sebuah tim kepada negaranya.

Begitu pula bagi pemain, membela tim nasional adalah pencapaian tertinggi, apalagi ini bukan kali pertama pemain Persebaya laris manis dipanggil timnas.

Baca juga: Persebaya Ubah Rencana Terkait Bidikan Pemain Asing

"Ya saya sudah antisipasi, artinya kami akan tetap support terhadap timnas karena itu merupakan prestasi tertinggi dari pemain adalah menjadi pemain timnas," ujar pelatih berusia 51 tahun itu.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Aji Santoso bakal memaksimalkan slot pemain asing yang saat ini tengah kosong.

Rencana tersebut otomatis membuat Persebaya Surabaya mengubah rencana sebelumnya yang ingin memaksimalkan pemain slot asing untuk kebutuhan lini serang dan tengah.

"Maka dari itu, saya tadi sudah berkomunikasi dengan manajemen. Saya akan menggunakan pemain belakang dari asing juga," ucap Aji.

"Salah satu antisipasi kalau pemain kami kebetulan yang dipanggil pemain belakang semua," kata mantan pelatih Persela Lamongan itu.

Baca juga: Piala Menpora - Persebaya Tersingkir dengan Kepala Tegak dan Bangga

Aji Santoso melanjutkan perubahan rencana belanja pun sudah mendapatkan lampu hijau dari manajemen.

Dia mengatakan, komunikasi yang terjadi dengan manajemen sudah membackup keinginan teknis dari tim pelatih.

Kini, pihak-pihak terkait sudah mulai bergerak untuk memenuhi kebutuhan yang diinginkan.

"Mudah-mudahan nanti kan berproses. Semua pemain baru," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com