Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Real Madrid Vs Barcelona: Blaugrana Debat 3 Keputusan Wasit El Clasico

Kompas.com - 11/04/2021, 06:10 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Kekalahan 1-2 dari Real Madrid dalam duel bertajuk el clasico tampak sulit dicerna oleh Barcelona. Blaugrana mempertanyakan 3 keputusan wasit.

Barcelona takluk 1-2 saat mengunjungi kandang sementara Real Madrid, Stadion Alfredo Di Stefano, pada pekan ke-30 Liga Spanyol 2020-2021, Sabtu (10/4/2021) atau Minggu dini hari WIB.

Blaugrana, julukan Barcelona, menyorot sejumlah keputusan wasit Gil Manzano, yang mereka anggap merugikan.

“Saya tak ingin bilang bahwa kami kalah karena wasit. Sebab, seperti yang saya katakan, pada babak pertama kami tak tampil bagus dan meninggalkan banyak ruang,” kata pelatih Barcelona, Ronald Koeman.

“Namun, ada sejumlah persoalan, seperti potensi penalti, yang terlihat sangat jelas.”

“Saya tak paham bahwa asisten wasit yang hanya berdiri sejauh 10 meter tidak melihatnya atau tidak menggunakan VAR,” ujar Koeman mengeluh.

Ada sepasang episode yang dinilai kubu Barcelona pantas melahirkan hukuman penalti buat Real Madrid.

Pertama adalah insiden pada menit ke-37, ketika Real Madrid sudah memimpin 2-0 via gol Karim Benzema dan Toni Kroos.

Media yang berbasis di Barcelona, Mundo Deportivo, menilai bahwa ada kontak antara Ferland Mendy dengan Ousmane Dembele di area kotak penalti Madrid.

Dembele terjatuh setelah mendapatkan sentuhan Mendy dari arah belakang.

Akan tetapi, kejadian itu tak digubris oleh wasit Gil Manzano atau Cesar Soto Grado yang bertugas sebagai kepala tim Video Assistant Referee (VAR).

Baca juga: Hasil Real Madrid Vs Barcelona - Messi Mandul, Barca Kalah di El Clasico

Puncak kekesalan Barcelona terjadi pada menit ke-83. Saat itu, Blaugrana sudah berhasil menipiskan skor menjadi 1-2 berkat sumbangan gol Oscar Mingueza.

Martin Braithwaite jatuh hilang keseimbangan usai berbenturan dengan Ferland Mendy.

Kontak tersebut hanya dikategorikan sebagai duel normal oleh wasit Gil Manzano yang hadir memimpin el clasico sebagai pengganti Mateu Lahoz.

Intervensi VAR yang diharapkan Barcelona juga tak datang. Kontan bek senior, Gerard Pique, yang duduk di bangku cadangan Blaugrana, beranjak dan segera mempertanyakan keputusan sang pengadil.

Protes Barcelona terhadap kinerja Gil Manzano di laga el clasico tak berhenti pada persoalan potensi hadiah penalti.

Kubu Blaugrana juga menyorot waktu tambahan sebanyak empat menit yang dirasa kurang.

“Waktu ekstra hanya empat menit dan saya pikir seharusnya bisa lebih lama,” kata Koeman.

Menurut Koeman durasi waktu ekstra semestinya bisa lebih panjang mengingat beberapa kali laga sempat terhenti karena masalah teknis, seperti proses pergantian pemain dan insiden cedera.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com