Prediksi El Clasico dari Tiga Pengamat Tanah Air, Madrid Diunggulkan

KOMPAS.com - Laga terpanas Liga Spanyol, El Clasico, akan tersaji pada Minggu (11/4/2021) dini hari pukul 02.00 WIB. Real Madrid vs Barcelona bakal bergulir di Stadion Alfredo Di Stefano, Madrid, untuk kali pertama.

Pertandingan papan atas Liga Spanyol ini sangat bisa menentukan arah trofi LaLiga, kasta teratas di Spanyol.

Kedua tim hanya tertinggal tipis dari Atletico Madrid di puncak. Barcelona hanya berjarak satu poin sementara Real Madrid tiga angka.

Lionel Messi dkk saat ini berada di peringkat kedua klasemen Liga Spanyol dengan koleksi 65 poin dari 29 laga.

Sementara itu, Real Madrid menempati urutan ketiga klasemen dengan koleksi 63 angka.

Baca juga: El Clasico Menguasai Dunia, dari Gunung Bromo ke Dunia

Ini adalah laga El Clasico jilid kedua musim ini setelah Barcelona dipaksa menyerah 1-3 di Camp Nou pada pertemuan pertama.

Satu gol Ansu Fati tak bisa menandingi gol-gol Federico Valverde, Sergio Ramos, dan Luka Modric.

Berikut adalah prediksi El Clasico dari beberapa pengamat sepak bola Tanah Air:

Weshley Hutagalung, Pengamat Sepak Bola Senior

Real Madrid vs Barcelona 2-1

El clasico episode 279 untuk semua kompetisi ini akan ditentukan performa 3 gelandang Real Madrid. Lupakan sosok pengganti Cristiano Ronaldo untuk dihadapkan pada Lionel Messi.

Karim Benzema harus ditemani Vinicius Junior dan Marco Asensio untuk dipertemukan dengan Lionel Messi, plus Antoine Griezmann dan Ousmane Dembela di kubu Barcelona.

Performa ketiga penyerang kedua tim sangat ditentukan seberapa baik kinerja lini di belakangnya.

Selama trio Casemiro, Luka Modric, dan Toni Kroos tampil solid sebagai kunci menyerang dan bertahan, Real Madrid sangat terbantu dengan absennya Sergio Ramos dan Raphael Varane di depan Thibaut Courtois.

Selama tidak ada pelanggaran-pelanggaran yang merugikan di lini pertahanan Madrid, karena pergerakan Dembele termasuk sulit diredam.

Secara kualitas, trio gelandang Madrid masih lebih baik dari materi lini tengah Barcelona, meski tim tamu memakai formasi 3-4-3.

Prediksi saya, Madrid bisa menang tipis, selisih satu bola: 2-1.

Tio Nugroho, Presenter Sepak Bola Senior

Real Madrid vs Barcelona 2-1

Permainan Real Madrid sedang bagus-bagusnya meski Barcelona saat ini mencatatkan 13 kali menang dan sekali seri dari 14 pertandingan sepanjang 2021.

Ronald Koeman memberi pengaruh besar. Sebagai mantan pemain belakang, lini bek Barcelona kini bagus banget mainnya meski tanpa Gerard Pique.

Atletico justru yang lagi tengah kehilangan poin sehingga gue coret Atletico dari persaingan menuju gelar juara.

Makanya, pemenang laga Real Madrid vs Barcelona menurut gue 90 persen akan menjadi juara LaLiga musim ini.

Kunci bagi Barcelona adalah apakah Frenkie De Jong dan Carles Busquets mampu menghentikan trisula tua Madrid: Toni Kroos, Casemiro, dan Luka Modric?

Tinggal Real Madrid apakah menurunkan Isco atau Fede Valverde. Isco akan membuat tim lebih menyerang sementara Valverde lebih bertahan.

Ini akan menjadi suatu taktik dari Zinedine Zidane.

Duel seru lagi akan terjadi di sektor bek sayap saat Lucas Vazquez dan Ferland Mendy berduel dengan Serginho Dest dan Jordi Alba.

Bagi gue, pertarungan tersengit akan ada di lini tengah dan duel wingback.

Melihat dari sisi itu, gue menjagokan Real Madrid menang.

Akan ada banyak gol dan meski Madrid tanpa Sergio Ramos dan Eden Hazard, gue lihat kunci kemenangan Madrid adalah di lini tengah yang lebih kokoh dan berpengalaman.

Sepertinya, Madrid akan menurunkan strategi lebih ofensif karena laga ini hidup atau mati.

Mereka harus fokus dulu ke laga ini baru perhatian bisa ke Liga Champions.

Prediksi gue adalah 55-45 untuk kemenangan Real Madrid.

Kuncinya adalah Real Madrid lebih kuat di lini tengah dan kedua wingback mereka lebih efisien dan juga konsisten dibanding Barca.

Jadi, Hala Madrid! Real Madrid menang!

Beri Bagja Putra Pamungkas, Editor BolaSport.com

Real Madrid Vs Barcelona 0-0

Bentrokan dua tren menawan jadi bumbu paling pas dalam el clasico kali ini. Di liga, Real Madrid unbeaten sejak akhir Januari, Barcelona bahkan mulai medio Desember lalu.

Streak positif dibarengi kebisaan Madrid dan Barca memantapkan hasil walau silih berganti digerogoti problem cedera.

Karena itu, soal efek ketiadaan beberapa pilar penting untuk partai ini, kekuatan materi mereka masih seimbang.

Madrid datang di laga ini dengan modal kemenangan beruntun atas Eibar dan Liverpool dalam seminggu terakhir.

Memang positif, tapi efek jeda yang sempit bisa dieksploitasi Barca.

Di periode sama, Leo Messi cs cuma melakoni satu laga yang juga berujung kemenangan atas Valladolid.

El Real menang dalam dua bentrokan terakhir, tapi gairah baru Barca dengan sistem lebih segar bikin laga nanti bisa menjadi panggung merevisi hasil duel terakhir. Imbang bakal adil.