Gelandang Bayern Jelang Der Klassiker: Dortmund Selalu Jadi Lawan Terberat

Kompas.com - 05/03/2021, 21:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Sumber Bundesliga


KOMPAS.com - Rangkaian Bundesliga pekan ke-24 akan bergulir mulai Jumat (5/3/2021) malam ini atau Sabtu (6/3/2021) dini hari WIB.

Salah satu pertandingan menarik bakal tersaji di Bundesliga pekan ke-24, yakni big match antara Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund.

Duel bertajuk Der Klassiker itu bakal berlangsung di Allianz Arena, Minggu (7/3/2021) dengan jadwal kick-off pukul 00.30 WIB.

Ini merupakan pertemuan kedua antara Bayern dan Dortmund pada musim ini. Kedua tim sebelumnya sudah berjumpa pada pekan ketujuh Bundesliga 2020-2021.

Baca juga: Bayern Muenchen, Satu-satunya Tujuan bagi Haaland jika Bertahan di Bundesliga

Pada pertandingan yang digelar di Stadion Signal Iduna Park yang merupakan markas Dortmund, Bayern keluar sebagai pemenang usai menyudahi laga dengan skor 3-2.

Tak seperti duel Der Klassiker sebelumnya, laga kali ini tidak mempertemukan dua tim penantang gelar Bundesliga.

Pasalnya, poin Bayern dan Dortmund terpaut jauh di klasemen sementara Bundesliga musim ini.

Bayern Muenchen memuncaki klasemen dengan catatan 52 poin, sedangkan Borussia Dortmund menghuni urutan kelima dan mengumpulkan 39 poin.

Meski mengantongi keunggulan, Bayern Muenchen tetap waspada menjelang laga Der Klassiker jilid II musim ini.

Gelandang Bayern Muenchen, Joshua Kimmich, menegaskan bahwa Borussia Dortmund selalu menjadi lawan terberat bagi timnya.

"Pertandingan melawan Dortmund selalu istimewa. Sejak saya berada di sini, mereka selalu menjadi rival terberat kami," kata Joshua Kimmich dilansir dari situs Bundesliga.

"Laga biasanya sangat ketat, terutama di markas Dortmund. Kami sering kali bisa menang di kandang dan itulah tujuan kami kali ini."

Baca juga: Ronaldo Pergi, Real Madrid Kini bahkan Kalah Tajam dari Klub Papan Tengah Bundesliga

"Namun, kami tahu seberapa besar kualitas yang dimiliki Borussia Dortmund dan itulah mengapa ini adalah pertandingan yang spesial bagi kami dan saya pikir juga untuk para penggemar," ucap Joshua Kimmich.

Rekan setim Joshua Kimmich, Leon Goretzka, juga menilai Der Klassiker masih menjadi pertandingan bergengsi dan menarik, terlepas dari perbedaan poin antara timnya dan Dortmund.

"Saya pikir ini masih laga bergengsi di Jerman. Itu menjadi yang paling disorot dari semua pertandingan Bundesliga," katanya.

"Ini juga merupakan duel istimewa bagi kami menilik persaingan antara Dortmund dan kami pada tahun-tahun sebelumnya."

"Kami hanya ingin memenangi pertandingan dan meraih tiga poin," tutur Leon Goreztka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com