3 Pemicu Kelahiran Kembali Antoine Griezmann, Messi Salah Satu Faktor

KOMPAS.com - Antoine Griezmann tampil trengginas saat Barcelona melibas Granada empat gol tanpa balas. Lionel Messi disebut sebagai salah satu figur yang membidani kelahiran kembali Griezmann.

Laga pekan ke-18 kompetisi kasta teratas Liga Spanyol, LaLiga 2020-2021 kontra Granada, Minggu (10/1/2021) dini hari WIB di Stadion Nuevo Los Carmenes, bak menjadi panggung tunggal bagi penyerang Barcelona, Antoine Griezmann.

Griezmann boleh dibilang muncul sebagai aktor utama kemenangan 4-0 Barcelona atas Granada via torehan sepasang gol plus satu assist.

Butuh mundur hingga sekitar satu setengah tahun ke belakang untuk melihat kali terakhir Griezmann menyumbang dwigol plus satu assist dalam satu laga bareng Barcelona.

Baca juga: Salip Ronaldo, Free Kick Messi Tak Selalu Manis, Sia-sia Berujung Kekalahan

Kejadian langka tersebut muncul pada pekan kedua LaLiga 2019-2020, ketika Barcelona membungkam Real Betis 5-2. Kala itu, Grizou, panggilan Griezmann, juga mengemas dobel gol dan satu assist.

Jika hanya bicara torehan gol, duel melawan Granada menjadi kesempatan ketiga Griezmann mencatat dobel.

Satu torehan dwigol lain Grizou selama berkostum Barcelona muncul dalam laga kontra Ibiza di ajang Copa del Rey pada Januari 2020.

Menilik rekam jejak Griezmann bareng Barcelona selama ini, terlihat bahwa sang penyerang asal Perancis itu kesulitan menjaga level permainan.

Jarak panjang yang memisahkan torehan tiga dwigol Griezmann selama berkostum Barca sudah cukup mampu melukiskan kiprah sang pemain kelahiran Macon.

Baca juga: VIDEO - Gol Cerdik Messi yang Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo

Kendati demikian, Griezmann yang didatangkan dari Atletico Madrid dengan mahar 120 juta euro (sekitar 2 triliun rupiah) pada musim panas 2019, disebut telah terlahir kembali.

Laga melawan Granada disebut menjadi momen penegas kelahiran kembali Griezmann di Barcelona.

Setelah sempat tergeser oleh Martin Braithwaite di laga kontra Real Valladolid (23/12/2020) dan Huesca (4/1/2021), Griezmann kini mulai memantapkan posisinya di susunan pemain mula Barcelona.

Griezmann terlihat mulai menikmati permainan dan mengalir seirama dengan strategi besutan Ronald Koeman.

Jurnalis Mundo Deportivo, Gabriel Sans, menyebut ada tiga figur yang membidani kelahiran kembali Griezmann.

Orang pertama adalah Lionel Messi. Performa apik Lionel Messi sejak pergantian tahun disebut menginspirasi pemain-pemain lain, Griezmann salah satunya.

Baca juga: Messi dkk Menang 3 Kali Beruntun, Barcelona Pun Siap Kejar Juara...

Pada 2021, Messi telah mencetak empat gol plus satu assist dalam tiga pertandingan LaLiga.

“Jika Leo Messi bermain bagus, arah laga menjadi semakin mudah untuk dipahami,” tulis Gabriel Sans dalam ulasannya.

Pelatih Ronald Koeman menjadi alasan berikut terkait kelahiran kembali Griezmann.

Setelah sempat setia dengan pakem 4-2-3-1, dalam beberapa laga terbaru Koeman mengembalikan Barcelona ke khitah dengan menggeber skema 4-3-3.

Ketika melawan Granada, Griezmann mentas di pos penyerang sayap kiri, sementara Messi didaulat sebagai false nine.

“Griezmann memanfaatkan ruang kosong yang diciptakan oleh Messi sebagai penyerang nomor sembilan semu. Keberadaan Pedri dan Frenkie de Jong di belakangnya juga sangat membantu,” tulis Mundo Deportivo, media yang berbasis di Kota Barcelona.

Baca juga: Granada Vs Barcelona, Alasan Koeman Tarik Keluar Messi dari Lapangan

Figur ketiga yang berefek positif bagi performa Griezmann adalah Ousmane Dembele.

Sengatan-sengatan cepat Dembele dari sisi kanan menstimulasi Griezmann.

Dembele tampil apik dalam duel melawan Granada dan menjadi kreator dari gol kedua Griezmann di laga tersebut.

“Lesatan dan kecepatan Dembele memberikan alternatif bagus di skema penyerangan Barcelona,” tulis Gabriel Sans soal kontribusi Dembele.

Griezmann kini menjadi pemain tersubur kedua Barcelona di liga setelah Messi via koleksi lima gol dalam 17 penampilan.

Catatan tersebut dilengkapi dengan torehan empat assist, modal yang bisa bikin Griezmann kian percaya diri untuk mengarungi sisa musim.