Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Penyesalan Paul Scholes pada Laga Leicester Vs Man United

Kompas.com - 27/12/2020, 11:40 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Legenda Manchester United, Paul Scholes, menyesalkan keputusan Ole Gunnar Solskjaer yang tak menurunkan beberapa pemain terbaik Setan Merah ketika mereka ditahan imbang Leicester City 2-2, Sabtu (27/12/2020).

Pada pertandingan bertajuk laga Boxing Day tersebut, Man United gagal mempertahankan rekor 100 persen laga tandang Liga Inggris 2020-2021 usai Leicester dua kali menyamakan kedudukan melalui Harvey Barnes (31') dan gol bunuh diri Axel Tuanzebe (85').

Sementara, gol pasukan Solskjaer dicetak lebih dulu melalui sepakan Marcus Rashford (23') dan Bruno Fernandes (79').

Hasil ini membuat Man United turun ke peringkat empat klasemen sementara Premier League dan berpotensi semakin jauh dari Liverpool di puncak, jika The Reds memenangkan laga kontra West Bromwich Albion.

Baca juga: Hasil Leicester Vs Man United, Gol Bunuh Diri Gagalkan Kemenangan Setan Merah

Kegagalan Manchester United dalam meraih kemenangan, tidak hanya membuat Solskjaer dan anak asuhnya kecewa.Paul Scholes pun merasakannya.

Sang legenda kesal karena kesempatan Man United untuk mendekati Liverpool sirna pada laga tersebut. Selain itu, ia juga menyesalkan keputusan Solskjaer yang mecadangkan para pemain terbaik.

Menurutnya pemain-pemain seperti Paul Pogba, Edinson Cavani, dan Mason Greenwood sangat layak untuk menjadi starter saat melawan kubu King Power.

"Man United lebih baik setelah mereka melakukan pergantian. Saya pikir mereka meninggalkan pemain-pemain terbaik di bangku cadangan," kata Scholes seperti dikutip The Independent, Minggu (27/12/2020).

"Pogba bagus saat dia masuk, begitu juga Cavani. Greenwood adalah pemain bagus tapi tidak main. Saya tak habis pikir mengapa Man United harus mencadangkan para pemain ini," ujarnya terheran.

"Ketika Greenwood, Martial, dan Rashford bermain dengan Fernandes di belakangnya, tidak ada lawan yang bisa mengatasi. Saya juga senang mereka memiliki Cavani."

"Ada 12, 13, 14 pemain yang bisa melakoni pertandingan dan akan ada pemain yang bisa tampil seperti Daniel James saat melawan Leeds pekan lalu," tuturnya menambahkan.

Baca juga: Leicester Vs Man United, Gol Jamie Vardy Dialihkan

Hasil imbang ini juga membuat Scholes meragukan kans juara Manchester United di Liga Inggris 2020-2021.

Menurut mantan gelandang Setan Merah itu, permainan dan hasil yang dituai Man United membuat mereka terlihat sulit untuk menantang sang jawara bertahan, Liverpool.

"Bisakah mereka memenangkan liga? Saya tidak tahu. Saya pikir mereka bisa menantang, tapi Liverpool terlalu bagus bagi tim-tim lainnya," ungkap Scholes.

"Akan sulit bagi Man United untuk mendekati Liverpool, jadi ini hasil yang bagus untuk mereka (Liverpool)," imbuhnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com