KOMPAS.com - Wasit keempat di laga Paris Saint-Germain vs Istanbul Basaksehir, Sebastian Coltescu, terancam dilarang melakukan tugasnya sebagai pengadil lapangan selama 10 pertandingan.
Hukuman tersebut akan menimpanya jika terbukti melakukan tindakan rasial kepada asisten pelatih Istanbul, Pierre Webo, pada laga keenam Grup H Liga Champions yang berlangsung di Stadion Parc des Princes, Rabu (9/12/2020) WIB.
Laga PSG Vs Istanbul terpaksa dihentikan pada menit ke-14 karena Coltescu diduga mengucapkan kata 'negro' kepada Webo.
Kejadian itu pun sontak menimbulkan keributan hingga membuat Pierre Webo harus diusir oleh wasit utama, Ovidiu Hategan.
Baca juga: Laga PSG Vs Istanbul Dihentikan Usai Wasit Ucapkan Kata Rasial sampai Demba Ba Marah Besar
Melihat asisten pelatih yang menjadi korban tindakan rasial, para pemain Istanbul Basaksehir enggan melanjutkan pertandingan.
PSG yang juga mengecam tindakan tak terpuji itu pun turut melakukan walk out, sehingga laga harus ditunda.
Pertandingan Liga Champions yang diduga ternoda dengan tindakan rasialisme itu pun membuat UEFA sigap menyelidikinya.
"UEFA mengetahui insiden selama pertandingan Liga Champions malam ini antara Paris Saint-Germain dan Istanbul Basaksehir dan akan melakukan penyelidikan secara menyeluruh," tulis UEFA.
"Rasialisme dan diskriminasi, apapun bentuknya, tidak memiliki tempat dalam sepak bola."
Baca juga: Link Live Streaming Midtjylland Vs Liverpool, Kick-off 00.55 WIB
Sebagaimana aturan dari induk sepak bola Eropa tersebut, Sebastian Coltescu akan dihukum setidaknya 10 pertandingan larangan bertugas sebagai wasit apabila terbukti bersalah.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan