Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Start Mimpi Buruk Ronald Koeman bersama Barcelona

Kompas.com - 06/12/2020, 08:26 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Ronald Koeman mencatatkan salah satu start terburuk bagi pelatih Barcelona setelah Lionel Messi cs tumbang 1-2 di kandang Cadiz pada Minggu (7/12/2020).

Barcelona tumbang untuk pertama kalinya kontra Cadiz sejak 1991 pada laga pekan ke-10 LaLiga tersebut.

Blaugrana kini terjebak di peringkat ketujuh dengan perolehan 14 poin dari 10 pertandingan.

Mereka terpaut 12 poin dari Atletico Madrid yang duduk di puncak klasemen Liga Spanyol dengan jumlah laga sama.

Barcelona hanya berhasil memenangi empat laga sejauh musim ini bergulir dan hanya dapat mengambil empat poin dari 15 maksimal di laga-laga tandang.

Baca juga: Kalah Lawan Cadiz, Start Terburuk Barcelona di Era 3 Poin Liga Spanyol

Bahkan, statistik dari @2010MisterChip mencatat bahwa catatan Ronald Koeman ini (14 poin dan agregat gol +9) hanya menempatkannya di posisi ke-40 dari 48 pelatih yang pernah menukangi Barca.

Pelatih dengan catatan terbaik adalah Ernesto Valverde dengan raihan 28 poin dan agregat gol +25.

Valverde diikuti oleh Tito Vilanova dan Tata Martino yang juga sama-sama menorehkan 28 poin dari 10 laga pertama dengan agregat gol lebih rendah.

Quiquie Setien, pelatih yang digantikan oleh Koeman, pun bisa mengambil 23 angka dari 10 pertandingan pertamanya.

Tak hanya itu, jumlah empat kekalahan Ronald Koeman ini sudah melewati angka kekalahan Setien (3) dengan jumlah laga yang dua kali lebih sedikit (10 berbanding 19).

Baca juga: Hasil Liga Spanyol Cadiz Vs Barcelona, Lionel Messi dkk Tumbang di Ramon de Carranza

Jumlah empat kekalahan di liga tersebut juga sama dengan dua musim Barcelona menjadi juara Liga Spanyol terakhir di bawah Ernesto Valverde pada 2017-2018 dan 2018-2019 digabung.

Lampu merah yang juga menyala adalah ketidak mampuan Barcelona untuk memutar balik keadaan bila tertinggal lebih dulu.

Hal ini merupakan dampak lanjutan dari akhir musim lalu.

Barcelona kini telah gagal menang dalam 8 laga Liga Spanyol (empat di bawah Koeman) terakhir di mana mereka tertinggal pada suatu fase pertandingan.

Hasil yang mereka torehkan dari delapan laga tersebut adalah 0 kemenangan, dua seri, dan enam kalah.

Musim ini juga resmi yang terburuk bagi Barcelona sejak Liga Spanyol beralih ke format 3 poin untuk kemenangan pada 1995-1996.

Jika sistem penilaian sekarang diaplikasikan ke semua musim Liga Spanyol, kompetisi sekarang merupakan yang terburuk bagi Barcelona sejak mereka finish peringkat keenam pada 1987-1988.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com