Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khawatir Digugat, Arema FC Tuntut PSSI Keluarkan Perlindungan untuk Klub

Kompas.com - 01/11/2020, 08:20 WIB
Suci Rahayu,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Tidak terasa, sudah nyaris setahun kompetisi terhenti. Jika sesuai kalender, seharusnya bulan Oktober ini sudah memasuki babak akhir.

Beberapa kali PSSI dan PT LIB menjaga asa agar kompetisi berlanjut, namun beberapa kali pula upaya tersebut kandas karena terganjal berbagai kendala.

Kekecewaan pun dirasakan oleh klub. Mereka harus melakukan penyesuaian dengan berbagai pihak terkait untuk menjaga roda kehidupan tetap berjalan selama masa penantian ini.

Salah satu caranya dengan melakukan negosiasi kepada pemain, pelatih, dan sponsor.

Baca juga: CEO Arema FC Berharap Polri Bisa Berikan Izin Kompetisi

Selama ini, Arema FC mengapresiasi keputusan federasi yang mengeluarkan dua Surat Keputusan mengenai pembayaran gaji pada masa kahar.

Akan tetapi, Arema FC merasa butuh sebuah perlindungan lebih kuat jika nanti ada salah satu pihak yang menggugat langkah penyesuaian yang diambil pihak klub.

"Tentunya kami berharap federasi memberikan aspek legalitas karena kami tidak ingin pada kemudian hari ada persoalan klub harus menghadapi gugatan pelatih, pemain, maupun pihak sponsor," kata Media Officer Arema FC, Sudarmaji.

Perlindungan ini menjadi kebutuhan mendesak mengingat klub perlu pedoman untuk membuat kebijakan baru guna menyikapi penundaan kompetisi hingga tahun 2021.

Baca juga: Penundaan Kompetisi Diperpanjang, Arema FC Tuntut Dua Hal

Pasalnya, kebijakan yang diambil bakal mempengaruhi kepentingan banyak pihak sehingga diperlukan satu acuan yang kemudian bisa dipertanggungjawabkan.

"Ini segera diputuskan karena bulan-bulai ini kami segera komunikasi dengan stakeholder sepak bola, utamanya pemain, pelatih, dan sponsorship terkait penundaan kompetisi ini." 

"Tentunya ini sangat penting karena kami juga akan melakukan evaluasi program ke depan seperti apa, sampai ada keputusan kompetisi ini akan bergulir pada Februari 2021,"  tutur Sudarmaji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com