Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aji Santoso Tak Segan Pinggirkan Pemain Persebaya yang Tidak Serius

Kompas.com - 17/09/2020, 20:20 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

SIDOARJO, KOMPAS.com - Persebaya Surabaya terus menggelar persiapan lanjutan Liga 1 2020 jelang kick-off kompetisi pada 1 Oktober 2020.

Selain latihan tim, Persebaya Surabaya juga telah melaksanakan dua kali uji coba.

Mereka sudah menghadapi Bintang Timur dengan laga berakhir 11-0 pada Sabtu (12/09/2020) dan tim PON Jatim yang berakhir 5-3 pada Selasa (15/09/2020).

Selama menggelar dua partai uji coba tersebut, pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso memberi instruksi kepada para pemain untuk total di lapangan meski menghadapi tim-tim yang levelnya di bawah mereka.

Bahkan, dia mengakui tak segan menarik keluar para pemain yang tampil setengah-setengah dalam laga uji coba tersebut.

Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Persik Kediri Buat Persebaya Semakin Waspada

“Ya, artinya anak-anak ini tadi saya minta melakukan uji coba dengan 100 persen. Sudah saya warning siapapun yang tidak 100 persen pasti saya akan tarik keluar,” papar pelatih asal Kepanjen, Kabupaten Malang, tersebut.

“Pemain cukup menyadari, mereka melakukannya dengan 100 persen. Mereka bermain serius, baik tim pertama dan tim kedua,” sambungnya.

Aji Santoso memang sosok yang terkenal sangat tegas dan disiplin dalam memimpin pasukannya.

Dia tidak pernah pandang bulu dan membeda-bedakan pemain dari latar belakang, usia, maupun pengalaman.

Baginya, takaran penilaian seorang pemain ada pada kualitas dan profesionalisme.

Sehingga, dia tak segan menggeser pemain berpengalaman yang tak serius dan menggantinya dengan pemain kemarin sore apabila dia menunjukkan dedikasi dan kelayakan.

Baca juga: Sambut Liga 1, Persebaya Asah Seni Bertahan

Sejak awal, Aji Santoso memang ingin melihat ambang batas kemampuan pasukannya dalam pertandingan uji coba tersebut.

Dia ingin mengevaluasi hasil latihan intens dalam dua pekan terakhir.

Sehingga, dia meminta pemainnya benar-benar sungguh mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik.

“Saya kalau ujicoba seperti ini tentu yang utama bukan melihat hasil, tetapi bagaimana dengan kerja sama pemain dan tentu dengan kualitas fisik pemain."

"Namun, saya juga perhatikan bagaimana proses terjadinya gol dan bagaimana sentuhan terakhir dalam melakukan finishing,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com