Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juergen Klopp Bahas Aktivitas Minim Liverpool di Bursa Transfer

Kompas.com - 12/09/2020, 06:20 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Juergen Klopp mengutarakan bahwa ia tak merasakan aura negatif sebagai akibat dari minimnya aktivitas klub sepanjang musim panas ini.

Salah satu pemain yang paling ditunggu para fans Liverpool pada penutup musim ini adalah Thiago Alcantara.

Namun, gelandang FC Bayern tersebut urung datang sejauh ini walau mahar yang ditetapkan juara Liga Champions tersebut terhitung terjangkau bagi klub sebesar Liverpool, sekitar 30 juta pound.

Alhasil, sejauh ini Liverpool baru menambah bek kiri cadangan Kostas Tsimikas senilai 11,75 juta pound yang tampaknya dibayar tuntas dengan kepergian Dejan Lovren senilai 11 juga pound ke Zenit St Petersburg.

Media sosial penuh dengan desakan para fans The Reds agar klub mereka mulai aktif di bursa terutama melihat pergerakan para rival seperti Chelsea dan Manchester City.

Beberapa media pun juga menulis soal minimnya pergerakan di bursa transfer musim panas bagi klub juara bertahan Liga Inggris.

Baca juga: Jadwal Pekan Pertama Liga Inggris, Arsenal dan Liverpool Berlaga

Juergen Klopp menilai bahwa beberapa pihak tak akan pernah puas seberapa aktifnya Liverpool pun di bursa.

"Saya jujur tak merasakan aura negatif. Namun, saya tak membaca semua yang kalian (media) tulis," tutur Klopp di Liverpool Echo.

"Mungkin media menjadi negatif tentang bisnis transfer kami tetapi saya tak bisa seperti itu. Saya tahu semua hal yang bisa dan akan dikatakan. Hal ini selalu sama."

"Saya di sini lima musim dan saya pikir Anda tak akan pernah bahagia dengan bisnis transfer klub kecuali ketika kami membeli Virgil van Dijk dan Alisson (pada 2018)."

"Tahun-tahun lainnya, orang-orang mungkin berpikir, 'bagus tapi apakah ia telah membuktikan sesuatu? Apakah ia sebagus itu? Apakah ia layak dihargai segitu? Apakah mereka membayar berlebihan? Selalu hal-hal seperti ini," lanjutnya.

Klopp pun mengatakan bahwa manajemen Liverpool bukannya tak berusaha mencari pemain. Mereka menilai situasi apakah tepat atau tidak sebelum bergerak.

Baca juga: Klopp dan Wijnaldum Bertemu, Bahas Masa Depan di Liverpool

"Ini bisnis. Kami mencari. Bukannya kami hanya duduk diam dan tak mencoba di bursa. Kami hanya ingin menemukan yang tepat. Itu saja," ujar Klopp lagi.

"Jika kami menemukannya dan situasinya benar, kami akan melakukan sesuatu. Jika tidak ya tidak."

Klopp telah beberapa kali berbicara mengenai aktivitas transfer klub musim panas ini.

Ia pernah menuturkan bagaimana pihak The Reds "harus berpikir lima kali" sebelum bergerak di bursa pemain.

"Banyak pemain menarik di luar sana tetapi saya belum bisa bilang apakah ada satu yang benar-benar membuat kami berpaling," tuturnya pada akhir Agustus seperti dikutip dari TalkSport.

"Kini, di masa corona, Anda harus berpikir lima kali sebelum melakukan transfer karena tak ada yang tahu apa yang bakal terjadi setelah corona."

Juergen Klopp seusai laga Liverpool vs Burnley pada pekan ke-35 Liga Inggris 2019-2020.CLIVE BRUNSKILL/GETTY IMAGES VIA AFP Juergen Klopp seusai laga Liverpool vs Burnley pada pekan ke-35 Liga Inggris 2019-2020.

 

"Kami harus selalu memperhatikan aspek finansial. kami tak tahu persisnya berapa banyak uang yang tersedia bagi kami."

Klopp juga menyinggung soal klub-klub yang "dimiliki oleh negara dan oligarki" dan perbedaan pendekatan mereka ke bursa transfer.

"Klub-klub berada di situasi berbeda dan kita hidup tanpa dunia yang jelas," ucap Klopp kepada BBC Radio 5 Live.

"Kami juga tidak bisa mengubah situasi dalam satu malam dan berkata, 'sekarang kami ingin menjadi Chelsea'," ujar Klopp.

Liverpool, kata Klopp, memiliki jalan sukses sendiri.

"Bagi beberapa klub tampaknya kurang mementingkan masa depan karena mereka dimiliki oleh negara, dimiliki oligarki, dan itu adalah kebenaran," ucap pria asal Jerman itu.

"Kami adalah klub yang berbeda," tutur Klopp.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com