Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Shahril Ishak, Bintang Singapura yang Datang ke Persib pada Saat Tak Tepat

Kompas.com - 20/08/2020, 10:20 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

"Pendapat saya, saya tidak cocok dengan filosofi sepak bola dia. Kata dia, Syahril ini tidak cocok dengan filosofinya,"kata Shahril.

"Saya juga sering bermain di kanan dan kiri, yang bukan posisi saya. Jadi memang susah, padahal saya sudah kasih 1.000 persen kemampuan saya untuk Persib," ucap dia.

Baca juga: Sempat Alami Serangan Jantung, Pelatih Persib Bersyukur Bisa Lolos dari Maut

Sampai pada satu titik, Shahril pun sudah tidak lagi bisa berdamai dengan kondisinya di Persib. Shahril, mendatangi manajer Persib saat itu, Umuh Muchtar, untuk membicarakan masa depannya.

Shahril beralasan, terus bertahan di Persib akan membuatnya kesulitan berkembang. Menit bermain yang minim pun membuat posisi mantan pemain Johor Darul Takzim (JDT) II itu terancam di skuad timnas Singapura.

"Saya waktu itu setengah musim saja di Persib, tetapi saya tidak dibuang tim. Saya memilih mundur. Waktu itu saya diskusi sama Pak Haji Umuh, di rumahnya. Saya bicara baik-baik dengan beliau. Terus sudah bicara dengan Pak Haji Umuh lalu Pak Haji Umuh bebaskan saya dan saya pun pergi," kata Shahril.

Meski memiliki kenangan yang kurang baik bersama Persib, Shahril mengaku tetap mencintai Persib.

Bagi Shahril, Persib tetap memiliki tempat di hatinya. Shahril pun mengaku masih sering memantau perkembangan Persib. Dia juga masih menjalin komunikasi dengan sejumlah bobotoh yang memang dekat dengannya.

"Ya, saya tidak pernah lupa Persib. Biar bagaimana Persib tetap tim terbaik untuk saya. Saya juga masih mengikuti perkembangan mereka. Saya juga punya beberapa teman di Bandung, dan sampai sekarang masih sering berkomunikasi dengan mereka," tutur Shahril.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com