KOMPAS.com - Kekalahan telak Chelsea dari Bayern Muenchen pada babak 16 besar Liga Champions menyisakan fakta memilukan.
Duel Bayern vs Chelsea yang berlangsung di Stadion Allianz, Minggu (9/8/2020) dini hari WIB, berakhir dengan skor 4-1 untuk kemenangan tuan rumah.
Empat gol kemenangan Bayern Muenchen dibukukan Robert Lewandowski (10'-p- 84'), Ivan Perisic (24') dan Contenin Tolisso (76').
Sementara itu, satu gol Chelsea diciptakan oleh Tammy Abraham (44').
Baca juga: Daftar Tim yang Lolos ke Perempat Final Liga Champions 2019-2020
Hasil tersebut membuat Chelsea tersingkir dari Liga Champions 2019-2020 karena kalah agregat 1-7 dari Bayern Muenchen.
Sebelumnya, Chelsea menderita kekalahan 0-3 pada leg pertama yang berlangsung di Stamford Bridge, Februari lalu.
Beberapa fakta pun mengiringi kekalahan Chelsea dini hari tadi.
Bagi Chelsea, agregat tersebut sangat memilukan karena untuk kali pertama mereka kebobolan sampai 7 gol dalam dua leg ajang Eropa.
79 - Chelsea conceded 79 goals in all competitions in the 2019/20 season, an average of 1.44 per game - their worst ratio in a season since the 1990/91 campaign (1.64 goals per game conceded). Problematic. pic.twitter.com/rKF3NF0C2G
— OptaJoe (@OptaJoe) August 8, 2020
Baca juga: Hasil Liga Champions: Chelsea-Napoli Keok, Barcelona Vs Bayern di Perempat Final
Tragisnya lagi, tujuh gol Bayern yang bersarang di gawang Chelsea membuat tim asuhan Frank Lampard sudah kebobolan 79 gol dalam semua kompetisi musim ini.
Selain itu, agregat 1-7 yang diderita Chelsea merupakan kekalahan telak kedua bagi tim Inggris sepanjang sejarah babak 16 besar Liga Champions.
Tim Inggris yang kalah paling telak dalam sejarah babak 16 besar Liga Champions adalah Arsenal (kalah agregat 2-10 dari Bayern pada 2016-2017).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.